“Wah, maaf mas, enggak bisa. Enggak berani.” Kurang lebih seperti itulah jawaban yang saya terima dari beberapa travel agent yang saya hubungi di awal Desember ini. Deg! Kontan saya langsung panik seketika. Saat itu hari Senin siang dan minggu depannya saya memiliki tiket terbang ke Korea Selatan, tapi Visa Korea Selatan belum di tangan! Jangankan apply visa ke kedutaan, mengurus syarat-syarat pendukung pun belum. 😆
Travel agent A meminta waktu 8 hari kerja. Travel agent B meminta waktu 7 hari kerja. Oleh salah seorang CS travel agent saya disuruh mengurus visa sendiri kalau memang waktunya sudah mepet. Kalau menurut situs resmi kedutaan Korea Selatan, proses visa turis single entry memang ‘hanya’ selama 4 hari kerja. Tapi kalau mengurus via travel agent, sudah tentu membutuhkan waktu yang lebih lama.
Kenapa awalnya saya pilih via Travel Agent? Kalau dari harga resmi di Kedutaan hanya terpaut sekitar 100 ribuan Rupiah, saya memang prefer menggunakan jasa travel agent untuk mengurus visa. Pertimbangan utama pasti adalah karena waktu. Saya sebagai karyawan yang maha sibuk dan buronan orang-orang jelas susah lah ya sering-sering ijin keluar kantor hingga setengah hari begitu. Emang saya #%$*(*&$@# *peeppp* #eeh
Karena sudah ditolak sana-sini dan tidak mau mengambil resiko, saya pun memutuskan untuk mengurus visa sendiri. Siang itu juga saya langsung mempersiapkan segala macam dokumen sebagai syarat pengajuan visa Korea Selatan.
Visa Korea Selatan
Dokumen Prasyarat
Saya mengikuti petunjuk dari situs resmi Kedutaan Korea Selatan. Dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk Visa Turis / Kunjungan Wisata – Single Entry adalah sbb (Update Januari 2017) :
- Paspor Asli dan Fotokopi Paspor (halaman identitas beserta visa/cap negara-negara yang telah dikunjungi)
- Formulir Aplikasi Visa (dengan satu lembar foto yang ditempel pada kolom foto)
- Kartu Keluarga atau Dokumen yang dapat membuktikan hubungan kekeluargaan
- Surat Keterangan Kerja dan Fotokopi SIUP Tempat Bekerja
- Surat Keterangan Mahasiswa/Pelajar, bagi yang masih bersekolah
- Fotokopi Bukti Keuangan :
* Surat Pajak Tahunan (SPT PPH-21) yang dikeluarkan oleh Dirjen Pajak RI
* Rekening koran tabungan 3 bulan terakhir dan surat referensi bank
* Surat Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang dikeluarkan oleh Dirjen Pajak RI
* Surat keterangan keanggotaan golf
* Surat keterangan keanggotaan hotel bintang 5
* Surat keterangan pemegang program jamsostek
* Slip gaji atau bukti tunjangan pensiun
Catatan tambahan terkait dokumen-dokumen di atas :
- Jika berstatus mahasiswa harus melampirkan surat keterangan mahasiswa dan bukti keuangan orang tua
- Ibu rumah tangga dan yang masih belum memiliki pekerjaan/penghasilan harus melampirkan bukti keuangan suami atau keluarga
- Buku Nikah Orang Tua : Info dari masbro Irsyad (via Line), kebetulan dia masih unyu-unyu < 17 tahun, untuk mengurus visa bagi yang belum memiliki KTP dibutuhkan juga surat/buku nikah orang tua. Bawa asli dan persiapkan copy-nya sekalian kali ya.. 🙂
- Bagi yang sudah bekerja tapi belum memiliki SPT, biasanya akan diminta untuk membuat semacam Surat Pernyataan kalau belum memiliki SPT (Informasi dari pembaca blog via kolom komentar atau juga yang japri via Line atau IG)
Untuk Formulir Aplikasi Visa pastikan menggunakan yang terbaru, bisa di-cek di situs resmi Kedutaan Korea Selatan (versi yang saya gunakan bisa dilihat di sini). Kalau misal mau mengisi form aplikasi ketika mengurus visa di Konsulat Korea Selatan juga bisa koq, tinggal minta di loket saja ketika kita sudah sampai di sana. Ukuran foto-nya agak gak umum ya, yaitu ukuran 3.5×4.5 cm. Saya menggunakan foto 4×6, lalu dipotong sedikit deh. Cukup 1 saja koq. Inget ya, foto berwarna background putih, bukan foto hitam putih.
Saya menyertakan Surat Keterangan Kerja dari perusahaan, tapi tanpa Fotokopi SIUP. Yang pertama, saya lupa minta. Kedua, waktu sudah mepet, kapan lagi mintanya. Ketiga, buat apa sih ya, perusahaan tempat saya bekerja kan perusahaan maha besarrr… se-Indonesia juga tau, cabang di mana-mana! hahahaha… #plakk #duhgusti
Pada bagian bukti keuangan, saya menyertakan rekening koran 3 bulan terakhir, tapi tanpa surat referensi bank. Lagi-lagi karena pertama saya lupa minta sekalian ketika saya mengurus rekening koran. Kedua, karena waktu mepet! Ketika besok paginya saya mau mengurus, surat referensi bank ini tidak bisa ditunggu, butuh waktu 1-2 jam (tergantung antrian dokumen-dokumen di bank yang bersangkutan). Jadi jangan lupa disiapkan juga ya!
Nah, sebagai pelengkap dokumen bukti keuangan, saya menyertakan SPT PPH-21. Beruntunglah di kantor saya ini SPT bisa tinggal print dari sistem kantor, gak perlu cari-cari gak perlu minta-minta. Terimakasih lah untuk tim IT! Siapa sih orang IT-nya…?? 😆
Mengurus Visa Korea Selatan
Jam operasional pengurusan visa Korea Selatan adalah sebagai berikut :
- Pengajuan Aplikasi Visa : 09.00~11.30 WIB
- Pengambilan Visa : 13.30~16.30 WIB
Untuk mengurus visa Korea Selatan kita bisa datang ke Consular Section Kedutaan Korea Selatan, yang letaknya di sebelah persis dari Kedutaan Korea Selatan di Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 57 Jakarta Selatan 12950. Kalau tau RS. Medistra, nah komplek Kedutaan ini ada di sebelah kanan RS. Medistra persis. Saya datang pukul 8.45 pagi. Kondisi sekitar masih sepi, sudah senang bahwa saya datang cukup on-time. Nah, begitu masuk ke bagian pengurusan visa, lhadalah…, ternyata di dalam sudah ramai banget! Jam 8.50 saya datang dan mendapat antrian nomor 20, OMG!
Di dalam Konsulat tersebut terdapat 4 loket yang digunakan untuk melayani domestik dengan pembagian 2 loket untuk pengajuan visa perorangan, dan 2 loket lainnya menerima khusus travel agent atau group (sepertinya disebut group kalau sudah > 10 aplikasi). Jadi, kita yang perorangan tidak akan saingan mengantri dengan para travel agent. Bisa gila kalau harus rebutan antrian dengan travel agent. Aplikasi yang dibawa dan diurus mereka berkarung-karung booo… 😀
Tepat jam 9 pagi nomor urut antrian 1 mulai dipanggil… dan ternyata membutuhkan waktu nyaris 2 jam dong saya mengantri menunggu nomor 20 diteriakkan oleh petugas loket. Jam 10. 45an nomor 20 dipanggil. Saya menyerahkan dokumen, bayar langsung, tunggu sebentar dan selesai! Paling butuh waktu cuma 5-7 menitan… trus kenapa yang lain bisa lama gitu ya…!? Di sini kadang saya merasa sedih. 🙁
Untuk biaya pembuatan Visa Korea Selatan (per Januari 2017) adalah sbb :
- Single Visa (Visa kunjungan dibawah 90 hari) : Rp. 544.000,-
- Single Visa (Visa kunjungan diatas 90 hari) : Rp. 816.000,-
- Multiple Visa (Berlaku untuk 5 tahun) : Rp. 1.224.000,- *multiple visa ini bisa jadi dalam 1 hari kerja*
- Double Visa (2 kali masuk dan Berlaku untuk 6 bulan) : Rp. 952.000,-
Baca blog post yang lain tentang Korea Selatan di https://www.chockysihombing.com/tag/korea/
Cek Status Aplikasi Visa
Selain menggunakan saluran telpon, kita juga bisa melakukan pengecekan status secara online di halaman visa.go.kr > Check Application Status > Check Application Status & Print. Awalnya saya agak kesulitan melakukan pengecekan via online, bingung dengan pilihan visa dan masalah kolom nama. Nama saya yang tertulis di Paspor ada 3 kata, katakanlah A-B-C. Di bukti tanda terima, tertulis nama saya urutan menjadi A-C-B. Ternyata yang digunakan sebagai keyword pencarian status aplikasi menggunakan urutan C-A-B.
Untuk jenis visa, saya menggunakan pilihan visa ‘Diplomatic Office’ meskipun visa saya termasuk visa turis / kunjungan. Bawaannya sudah panik saja ketika mencari status aplikasi, eh hasil pencarian tidak ditemukan. Hahaha…
Puji Tuhan… Visa Korea Selatan saya statusnya sudah Approved! Kalau sudah yakin approved begini, tinggal ambil saja deh. Terimakasih buat semua pihak yang mendukung saya mengurus visa Korea Selatan ini. *kecupin satu-satu*
FAQ (Frequently Asked Questions) – Januari 2017
- Kok (sepertinya) Chocky sering banget ke Korea sih?
Ahh.. itu cuma perasaan kamu aja! - Berapa jumlah tabungan Chocky pada waktu mengajukan visa Korea?
Duh, gak perlu saya jawab ya. Nanti kalau tau berapa jumlah tabungan saya, minder lhooo.. hahaha… #dikeplak
OK, nomer 1 dan 2 itu lumayan sering ditanyakan, tapi gak penting yaaa.. Sekarang yang serius!
- Berapa minimal jumlah tabungan sebagai syarat mengajukan visa Korea?
Dari Kedutaan sih tidak menyebutkan angka pasti berapa duit, tapi yang jelas kita perlu membuktikan bahwa kita punya uang cukup untuk biaya selama traveling di Korea. Biasanya, jumlah tabungan minimal yang disertakan adalah sebesar (n) x Rp. 1.500.000,-. (n) adalah jumlah hari kita di Korea. Jadi misal kita di Korea selama 10 hari, ya saldo tabungan minimal 15 juta IDR lah. Inget…, ini asumsi yaaa 😀 - Paspor masih kosong, belum pernah ke luar negeri, bagaimana peluang visa Korea Selatan disetujui?
Banyak yang paspor masih kosong, belum ada cap sama sekali, tetap bisa di-approve kok visa-nya. Kembali lagi, pastikan dokumen syaratnya lengkap, jangan ada yang ketinggalan, terutama bukti keuangannya. - Belum atau tidak bekerja, untuk bukti keuangan bagaimana ya?
Di form aplikasi pengajuan visa, ada pertanyaan sumber dana siapa (sponsor). Kalau tidak bekerja, bisa saja diisikan nama Suami / Orang Tua / Saudara. Nah, dokumen bukti keuangan yang disertakan sesuai dengan nama sponsor / sumber dana tadi. - Tiket pesawat dan booking hotel diminta juga gak?
Dokumen yang diminta hanya seperti yang tertera di atas, tidak ada dokumen lain. Kalaupun ada yang dianggap kurang, bisa jadi dari Konsular nanti menghubungi kita dan meminta dokumen lain. Tapi dokumen awal yang diminta cuma seperti yang tertulis di atas ya. - Saya mengurus melalui Travel Agent, kok syarat-nya berbeda ya?
Ya silakan saja tanya sama Travel Agent yang digunakan. 😀 Tentunya travel agent memiliki aturannya masing-masing, meskipun kalau mengurus sendiri, syaratnya ya seperti yang ada di atas atau di web Kedutaan.
Biasanya yang membedakan adalah jumlah tabungan yang diminta cukup besar, diminta juga bukti tiket pesawat dan booking hotel, atau bisa juga diminta itinerary-nya 😀 - Mas, kondisi saya begini, begitu. Karena ini jadi begini begitu. Apakah visa saya bisa disetujui?
Nah ini nih yang kurang ajar, dipikirnya saya orang Kedutaan apa?? hahaha… 😆 *becanda*
Maaf, saya bukan orang Kedutaan. Masalah disetujui atau tidak, hanya Tuhan dan pihak Kedutaan yang tau. Yang penting jangan ada dokumen syarat yang kurang lengkap. 😀 - Dokumen-dokumen sudah lengkap, tapi tiba-tiba Kedutaan menelepon meminta dokumen tambahan, bagaimana dan kenapa ya? Visanya bakal disetujui gak ya?
Tenang… jangan panik dulu. Kalau dokumen yang di-submit dianggap belum lengkap oleh Consul, pada Kedutaan pasti akan meminta dokumen tambahan. Bahkan tidak menutup kemungkinan kadang ada yang sampai dibutuhkan untuk dipanggil wawancara. Disetujui atau enggak, ya tetap tergantung hasil akhir. - Mau nanya-nanya yang lain?
Boleh banget… bisa via Comment di bawah atau Twitter / IG di @ChockySihombing 🙂
Akhir kata… Good luck yess!! 😉
Halo kak, mau nanya kalo misalnya saya statusnya sekarang adalah PNS yg sedang melanjutkan pendidikan, status saya sekarang adalah mahasiswa, biaya perjalanan akan saya tanggung sendiri apakah rekening yg digunakan tetap rekening orang tua atau boleh rekening saya sendiri?
Halo Leviana. Menurut saya tidak ada masalah menggunakan rekening sendiri selama memang mencukupi dan dokumen2nya lengkap. Pastikan jg bisa dilengkapi dengan surat keterangan dr instansi ya. Biar keliatan kita itu sedang bekerja / pendidikan, gak ada indikasi jadi imigran gelap gitu. 🙂
Semoga menjawab ya, terima kasih sudah mampir di sini. Good luck yak! 😉
Halo ka, mau tanya, kalo sumber dananya adik/kakak kandung atau anak kandung bisa ga yah? Status pemohonnya bekerja, cuma rekeningnya kurang. Mohon bantuannya ya ka 🙂
Halo Melisa.
Maaf baru sempat reply2 komen di blog.
Bisa-bisa aja sih, asalkan bukti keuangannya jelas namanya sama dengan sumber dana. Apalagi kalau masih tercantum 1 KK, seharusnya no issue ya. Good luck!
terima kasih sudah mampir di sini. 🙂
mas choky, nanya dong. Saya, suami, dan anak saya mau apply visa korea. Nah saya sm anak kan menggunakan surat sponsor dr suami. Untuk rekening koran, SPT, surat ket kerja atas nama suami, masing-masing harus dibikin 3 ya?
Halo Mb Orion.
Setau saya untuk family begitu bisa jadi 1 berkasnya, tp minimal 5 orang (masuk seperti visa group). Nah kalau untuk keluarga <5 orang, saya kurang tau perlakuannya bagaimana. Saran saya, tidak ada salahnya disiapkan copy nya Mb untuk masing-masing berkas. menurut saya sih sebaiknya gitu ya.. 🙂
terima kasih sudah mampir di sini. 🙂
halo ito choky.mau tanya.tolong dibantu ya.aku ibu rumah tangga dan 2 anak mau berangkat kekorean bagaimana cara pembuatan visanya.sy mempunyai tabungan masing.apakah bisa? atau apakah kami perlu surat keterangan dr suami/ayah anak2.trimakasih sebelumnys
Halo halo…
Kalau tabungan pribadi dirasa cukup, tidak ada masalah koq. tapi kalau bisa sih saran saya mending pakai bukti keuangan dari Suami, karena dokumen keuangannya kan lebih lengkap ya (seperti SPT atau Slip Gaji).
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! Good luck! 😀
hallo mas Chocky…jarakj waktu pas mas chocky search dan tidak ditemukan sama di approved berapa lama ya mas….soalnya status aku juga gitu…nyoba search hasilnya no ressults found …kan jadi bikin deg degan..terima kasih
Halo Astri, semoga sekarang sudah mendapat kabar baik ya! 🙂
biasa sih bisa dicoba dalam 3-4 hari setelah submit. 😀
terima kasih sama-sama sudah berkunjung di sini, good luck! 😀
halo,
mau tanya, kemungkian terbesar visa ditolak dari apanya ya ? parno parah, takut kalo visa ga di terima *amitamit
terima kasih,
tias
Kalau pertanyaan ini saya gak bisa jawab sih, yang tau ya pihak Kedutaan ya 🙂
maaf kalau kurang sesuai harapan jawabannya, hehehe… makasih sama-sama sudah mampir di sini. 😀
Pagi mas…
Mau tanya nih:
1. Kartu keluarga asli atau copy ya.
2. Surat keteragan kerja dalan bahasa Indonesia atau Inggris.
3. Fotokopi SIUP Tempat Bekerja –> apakah ini harus, sepertinya agak susah kalau minta.
Thanks.
Halo Mas Ulung, langsung saja ya..
1. Copy dan bawa aslinya ya, kalau kalau diminta untuk ditunjukkan
2. Kalau bisa dalam bahasa Inggris
3. diusahakan saja Mas. di situs kedutaan sih tertulis salah satu dokumen syarat, meskipun waktu itu saya gak submit SIUP, tapi bisa2 saja koq. 🙂
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. 🙂
Haii kak, aku mau tanya yaa, single visa korea berlaku selama 3 bulan,, misal kalo aku mau pergi lagi ke korea bulan depan gitu bisa apa nggak yaa? Itu boleh 2x masuk apa hanya sekali saja?
Thanks and GOD Bless..
Halo Ella. Maaf baru response komennya.
Kalau single visa artinya hanya berlaku untuk 1x masuk Korea saja (meskipun mungkin masa berlaku terlihat masih ada sisa waktu). kalau ada rencana ke Korea 2x dalam waktu berdekatan, bisa coba apply Double Visa saja ya. bisa masuk Korea 2x dalam waktu 6 bulan. 🙂
Semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir sini. God Bless too! 🙂
Siang kak, mau tanya, aku mau apply visa, tapi form yg ada di website kedutaan berbeda dengan form yg dulu (di website kakak), sedangkan form yang baru bahasa korea semua, kira-kira pakai form yang lama boleh tidak ya?
Halo Cilla.
sepertinya ada perubahan URL dari website Kedutaan ya, jadi yang di blog saya url-nya jadi invalid. nanti saya update URL di blog ini 🙂
saya sudah cek jg di web Kedutaan yang baru, form yang digunakan masih sama koq. tetep bilingual, ada tulisan Korea dan English-nya. Coba cek lagi deh, mungkin salah lihat, hehehe…
terima kasih ya sudah mampir di sini! 😀
Halo Kak Chocky 🙂 aku poppy.
Salam kenal ya
Aku mau tanya dong, aku kan bakal apply visa spouse bulan depan, terus tertera di websitenya kalau paspor tidak boleh dipinjam saat pembuatan visa. Kalau begitu selama 2-3bulan paspor ak bakal ditahan ya?? Padahal ada rencana buat honeymoon sama suami selama nunggu visa nih :(( Apa ada cara buat pinjam paspornya kah?
Thank you
Please share your experience 😀
Halo Poppy!
Salam kenal juga sebelumnya… maksudnya tidak boleh dipinjam itu saat proses pembuatan visa, paspor akan ditahan oleh pihak Kedutaan. Nah, proses pembuatan visa kan cuma 4-5 hari kerja (Single Entry), gak sampai berbulan bulan koq. kalau misal mengurus minggu depan, pertengahan Januari paspor (dan visa) sudah bisa diambil dan digunakan seperti biasa.
semoga menjawab ya.. terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. 🙂
Hai kak choky 😀
Ak poppy, may tanya dong. Saya kan apply buat visa Spouse, bulan januari nanti, terus katanya paspor ditahan ya? Kalau begitu selama 2-3bulan saya gak bs keluar negeri dong? Atau kalau ada flight boleh dipinjam?
Please share your answer yaaa hehe
Thank you
halo..
yang mau saya tanya :
1. visa nya hari itu apply, hari itu juga langsung selesai?
2. boleh ga pengurusan visa nya diwakilkan, misalnya saya mewakilkan suami saya mengurus visa nya?
3. dalam pengurusan visa harus sudah beli tiket nya atau boleh sebelum beli tiket, yang penting bulan kita mau pergi nya tanggal berapa sampai tanggal berapa gitu?
thanks. 🙂
Halo Susanti.. langsung saja ya..
1. tidak, butuh waktu bbrp hari. kalau visa multiple pun jadinya 1 hari kerja. masuk pagi hari ini, bisa diambil besok siang harinya. kalau visa single entry butuh waktu 4-5 hari kerja.
2. setau saya bisa-bisa saja, karena proses pengurusan visa Korea ini hanya sebatas submit dokumen saja ke petugas loket (tidak ada wawancara / proses khusus yang harus dihadiri masing-masing orang)
3. dalam dokumen syarat yang diperlukan, tidak ada diminta bukti booking tiket pesawat / hotel, jadi tidak harus beli tiket terlebih dahulu. nanti di aplikasi form visa nya bisa dituliskan estimasi kita pergi kapan sampai kapan.
semoga menjawab ya.. terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Good luck!
pagi mas chocky, untuk surat keterangan kerja, harus pakai bahasa inggris ya? kebetulan aku mau pakai surat keterangan kerja y dibuat tahun lalu yang dibuat dalam bahasa indonesia
Halo Mb Putri.
saran saya sih, lebih baik diperbaru dan dibuat dalam bahasa Inggris ya. kalau buatan tahun lalu, tanggalnya sudah terlampau jauh ya sepertinya 🙂
Hallo mas choky aku mau nanya. Kemarin aku baru apply visa pelajar. Dan kemarin photo copy passport aku kertasnya ukuran kurang dr A4(gatau ukurannya) terus pake rekening ayah saya dan baru masukin uang agak gede karena persyaratan visa pelajar minimal usd 9000 h-7. Apakah kira kira di approved? Terima kasih ka. Maaf sebelumnya
Halo Adelia.
masalah approved atau enggak, saya sih ga bisa jawab ya.. yang tau ya cuma Tuhan dan Kedutaan. hehehe…
yang penting sih dokumen syarat-syaratnya lengkap dan optimis saja.
Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini ya.. Semoga approved visa-nya! 😀
Hai mas aku mau ngabari bahwa visa aku baru di approved hehe thank you mas buat jawaban-jawaban sebelumnya sangat membantu 🙂
Wah, sip sip. selamat!! 🙂
Terima kasih sama-sama sudah mampir-mampir di sini. 😀
Chocky,,,kalo di kantor ga ada SPT tahunan nya bisa minta ke kantor pajak ga? Kmrn SPT tahunan nya isi sendiri via e filling,,,
Halo Mb Lis.
SPT di sini maksudnya surat bukti potong pajak itu, yang dikeluarkan oleh Dirjen Pajak tiap awal tahun.
seharusnya asli atau minimal copy-nya masih kita pegang ya. 🙂
terima kasih sudah mampir di sini, good luck ngurus visanya! 😀
Halo Pak Chooky
Saya mau Tanya ukuran kertas form dan fotocopy dokumen visa Korea bole f4 ga ya? Saya kmrn terlanjur print form uda isi tapi untung blm diajuin…
Saya rencana 1kartu keluarga mai apply visa korea.. KK hrs di fotocopy 1x cukup atau msg2 berkas ya?
Terima kasih
Halo Mb Linda.
Untuk ukuran kertas, saran saya sih diperbaiki ya. Di form-nya itu sudah tertulis sih Mb untuk kertas yang disarankan.
Coba deh cek di kanan bawah form nya, tertulis ukuran yang digunakan adalah 210mm × 297mm (alias A4) dan kertasnya 80gr.
untuk copy KK, saran saya sih dibuat 1-1 saja ya untuk masing-masing aplikasi berkasnya.
semoga menjawab ya, terima kasih sudah mampir di sini. 🙂
kalo terbang dari CGK – ICN, lalu lajut ke Bandara Gympo – Jeju, terus pulangnya ICN – CGK (total hari selama di korea 7 hari), apa perlu single entry visa aja? karna saya baca di internet kalo mau ke Jeju paspor kita di stamp exit..
Halo Laila.
setau saya sih memang begitu, jadi perlu double visa. untuk lebih pastinya mgkn bisa coba kontak ke kedutaan ya.
bisa juga konfirmasi pada saat mau apply visa-nya, tanyakan ke petugas loketnya. syarat-syarat antara single entry & double visa sama koq. 🙂
terima kasih ya sudah mampir di sini. 😀
disamping itu saya juga investasi ternak dan jual beli
Walaupun gaji saya kecil, tapi pemasukan dari investasi dan jual beli jauh lebih besar
Jadi sarannya gimana ?
Slip gaji kah ?
Atau lampirin tambahan juga kalau saya investasi dll ?
Eh Mas David, ini sdh dijawab via twitter ya.. maaf kalo agak slow response, hehehe…
Kak chocky, saya berencana honeymoon ke korea nih. Pass saya cm ad cap sing n malay. Trs calon suami passnya ud bwt thn lalu cm blm prnh ke luar negeri jd blm ad cap. Galau nih bakal bs ke approve apa bakal ditolak mentah2. 🙁 gmn solusinya ya.
Halo Natalya.
Emang masalahnya dimana? Solusi apanya nih? hehehe…
Menurut saya yang paling penting adalah kelengkapan dan kesiapan data syarat2 visa itu ya.
tidak masalah sih paspor masih kosong, yang penting dokumen syarat lengkap dan punya uang cukup, hehehe..
Mas Choky,
Saya, suami dan anak berancana trip ke Korea di Jan tahun depan, Suami sudah resain dan tdk bekerja, Apakah dalam surat sponsor yang saya buat saya boleh menyatakan akan menanggung seluruh pengeluaran utk suami dan anak pada saat kami wisata di Korea dalam rangka pengurusan visa kami bertiga?
Halo Mb Rani.
Maaf nih, posisi sekarang berarti Mb Rani yang bekerja ya? Boleh banget sih Mb ditambahkan surat pernyataan begitu, dan untuk bukti-bukti keuangan pastikan juga menggunakan atas nama Mb Rani.
semoga menjawab ya, terima kasih sudah mampir di sini. 🙂
Mas status aplikasi visa ku juga data no found padahal sudah 4 hari..aq baca punya mas chocky awalnya data tdk ditemukan juga ya? Itu kira2 sampai brp lama sampai statusnya approve?
Halo Mb Nanik.
Bukan Mb, bukan tidak ditemukan, tapi waktu itu salah input masalah nama saja. Inputan nama depan – nama belakang kurang pas, jadi aplikasi permohonan visa seperti tidak ditemukan. boleh dicoba cek-cek lagi masalah namanya, kalau berkas aplikasi visa sudah masuk, statusnya sih ‘Received’ biasanya, baru kalau sudah ada hasilnya akan berubah menjadi ‘Approved’ atau ‘Rejected’. Setau saya begitu ya. silakan dicoba lagi. Good luck! 😀
Hallo mas! Aku mau nanya, apakah benar rekening koran dan referensi bank maksimal 30 hari setelah diterbitkan? Soalnya saya liat liat sih gitu
Saya baru bikin surat referensi bank sekarang untuk keperluan sekolah disana, dan blm tau kapan bikin visa. Kalau harus bikin rekening koran lagi dr bank tidak hemat uang juga hehhe, terima kasih mas sebelumnya
Maksimal apanya ya ini maksudnya? masa berlaku kah?
saran saya sih sertakan saja yang terbaru ya, baik itu rekening koran maupun surat referensinya. kalau dirasa udah cukup lama (lebih dari 1 bulan / sudah berganti bulan), ya lebih baik memang minta yang terbaru, hehehe.. saran saya sih gitu ya. 😀
terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. 🙂
Halo kak chocky, aku kan mahasiswa nah mau pake tabungan sendiri. Ga pake sponsor. Soalnya aku anak kost jauh dr orang tua hehe jd ribet mau ngurus berkasnya kalo pake sponsor orangtua. Masih perlu surat izin orangtua ga ya? Nah terus kalo misal ada dana masuk kayak 15jt satu bulan sebelum kebrangkatan gitu, itu mencurigakan pihak kedubes ga kak?
Makasih kak sebelumnya ^^
Halo Jeanne!
Surat izin ortu kayanya gak mandatory ya, tapi kalau berdasarkan keterangan di web Kedutaan, untuk mahasiswa ada keterangan begini nih : ** Jika berstatus mahasiswa harus melampirkan surat keterangan mahasiswa dan bukti keuangan orang tua
yah kalau waktu memungkinkan, ada baiknya disiapkan saja sih, hehehe..
mengenai dana masuk, kalau terlihat normal sih gak masalah ya. maksudnya, kalau dari uang tabungan 100juta, mungkin dana masuk 15jt terlihat normal, beda kalau misal saldo ‘cuma’ 1 juta trus tiba-tiba masuk uang 15 juta 😀
semoga menjawab ya, terima kasih sudah mampir di sini! 😀
Mas Choky Mau tanya..untuk bagian funding details di dormulir application for visa korea itu wajib disi gak? soalnya aku ada konsultasi sama teman katanya gak usah di isi…yang kolom ini mas choky
Bener gak di isi sbb:
1. Bagaian Name of Person/company (institute)
2. Bagian Relationship to you:
3. Bagian Type of support
4. Bagian contact no.
5. Estimate Travel Cost
Kalo di isi harus di isi apa ya..untuk poin yang 1-4 thanks
Halo Nurul. Sebelumnya, saya pindahkan komennya ke post ttg Visa ini ya, biar nyambung 🙂
Ini untuk pertanyaan di poin 10 ya? di situ ada keterangan kan ya : Who will pay for your travel-related expenses? (any person including yourself and/or institute)
Jadi, menurut saya tetap perlu kita isi ya. Nah, kalau tidak menggunakan sponsor, alias duit sendiri, ya diisi saja data kita sendiri.
10.1, cukup jelas ya, estimasi berapa biaya travel kita selama di Korea
10.2.a : nama kita sendiri
10.2.b : tulis aja My Self / dikosongin juga gak pp
10.2.c : Full Support (maksudnya seluruh biaya kan kita tanggung sendiri ya)
10.2.d : isikan nomor HP di format internasional (+62 8xxxx)
Semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Good luck! 😉
Thank u mas choky atas informasinya…oh iya untuk penulisan nama di poin 10.2a itu formatnya seperti biasakan? atau mengikuti format family name dulu baru given name? thanks
Menurut saya sama saja ya, tidak masalah mau pilih format mana. Tapi biar konsisten, mungkin bisa disamakan aja seperti yang tertulis di form depan. 🙂
Terima kasih sama-sama! 🙂
halo kak choky, mau tanya klo saya mw bikin visa di jan 2018 tp d bln sept ini saya uda masukin tambahan dana di bank untuk memperkuta modalnya ga masalah kan ya? karena cetak rek koran nya okt-nov-des 2017 kan ya? Terima kasih
Halo Jesisca!
Justru yang begitu lebih baik, supaya transaksi terlihat normal. rekeningnya tetep aja dipakai normal, keluar masuk uang asal batas wajar g pp koq. 🙂
semoga menjawab, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Mas chocky mw nanya nih. Kebetulan tadi siang baru apply visa via travel. Nah aku kan belum booking tiket, takut visanya kenapa-napa hehe. Kalo misalnya visaku approved tapi gak dapat tiket sesuai tanggal rencana keberangkatan yang tertulis di aplikasi visa gak masalah kan ya selama tanggal keberangkatan dan kepulangan masih dalam masa berlaku visa? Kan 90 hari berlakunya. Misalnya di aplikasi visa tanggal keberangkatanq 27 oktober tapi realitasnya berangkat tgl 30 oktober karena gak dapat tiket, dengan masa tinggal 12 hari aja. Gak bakalan dipermasalahin sama pihak imigrasi korea kan?
Thanks before mas
Halo Sari!
Gak masalah koq. Nantinya di Visa akan tertulis masa berlaku berapa hari dan kapan Final Entry Date. Tinggal disesuaikan saja dengan tanggal2 itu. Kalau misal geser cuma bbrp hari mah ga masalah, masih dalam range tanggal yang aman 🙂
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! semoga visa-nya approved ya! 😀
Baru nemu blog ini dan baru baca, kebetulan besok banget mau apply visa korea. Dokumennya udah di lengkapin, tapi pas baca blog nya bang chocky jadi bisa ngelengkapin beberapa dokumen yang ke skip! thanks banget bang! haha
Bermanfaat banget blognya! Doain ya semoga visa ku ke approved nanti~ kkkk
wah.. welcome! hehehe…
good luck ya ngurus visanya, semoga lancar dan approved 😀
terima kasih sama-sama sudah mampir di sini 😀
Hai coky…
Saya rencana mau plastic surgery dikorsel tgl 24 September plan keberangkatan… saya ibu rumah tangga saya dan suami blm urus spt nih.. trs perputaran rekening saya 3 bulan terakhir kuraang bagus trs tiba2 ada dana ratusan juta masuk krn memang untuk biaya operasi dsana. Pihak RS di korea sih sudah memberikan surat invitation dan keterangan mengenail hospital dia. Yg mau kutanya apa bakal jd masalah seputar persoalan tdk ada nya SPT dan saldo yg tb2 masuk besar tsb.. gmn menurut km ya? Thx before
Halo Dior!
kalau boleh tau, pekerjaan suami atau Dior apa ya? kalau karyawan, SPT ini biasanya ada sih. dikeluarkan oleh Dirjen Pajak di awal tahun, jadi bukan diurus sekarang sekarang ini. 🙂
itu kan semacam bukti potong pajak tahunan.
saran saya, masukkan saja rekening tabungan yang ada, dilengkapi dengan slip gaji / surat penghasilan. kalau memang tidak ada SPT, bisa ditambahkan surat pernyataan tidak memiliki SPT.
jangan lupa, invitation dari RS di Korea juga perlu dicantumkan.
jadi masalah atau tidak, saya sih gak bisa jawab ya. yang tau tentu pihak kedutaan, hehehe… saran saya sih gitu aja. selamat mencoba & good luck ya!
Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. 😀
Hai choky.. kyknya saya akan drama juga ngurus visa ke Korea. Info nya beragam. Tahu kah kalau syarat ngurus visa untuk group , kebetulan ada undangan internasional conference. Salam
Halo Yanu!
untuk visa group, sudah ada informasi lengkapnya di website kedutaan kan? malah kalau saya baca tuh, periode 1 Januari s/d 31 Desember 2017, visa group bebas biaya pembuatan visa. 🙂
saran saya, ikuti saja seperti yang tertulis di website kedutaan Korea mas 🙂
hai kak choky,,aku mau nanya,,di rek.koran aku,,bln pertama n kedua cm skitar 2jtan,,bru di bulan ketiga,uangnya uda sekitar 15jtan,,itu apa masih ga apa2 yah?thank you sebelumnya 🙂
Halo Amalia.
kalau ditanya begitu, saya ga bisa jawab. yang tau dan memutuskan tentu dari pihak kedutaan, hehehe… 🙂
menurut saya, selama di bulan ke-3 jadi 15 jutanya gak mendadak, gak pp sih. gak tiba-tiba ada duit masuk sebesar 13 juta gitu. yah sebisanya mungkin transaksi di rekening tabungan terlihat wajar lah 🙂
ok lah, good luck ya ngurus visanya! Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
hai kak,,cm mw ngasi tau klo visa aku di approved (horee!),,pdhl rek. koran agak berantakan hahaha 😀 tp aku usahain lengkapin dokumen2 yg lain selengkap2ny,,thank youu ^^
Yeayy! Selamat ya! Tinggal siap siap piknik ke Korea nih. Have fun ya! 😀
Mas Choky Mau tanya…SPT PPH 21 yang dilampirkan untuk apply visa korea yang kita tiap tahun laporakan ke pajak or surat bukti pemotongan spt pph 21 yang dikasih kantor ya? karena untuk spt pph 21 yang tiap tahun saya laporkan itu sudah melalui sistem online sejak 2 tahun yang lalu. Jadi saya hanya tinggal mengisi form secara online di website https://efiling.pajak.go.id. karena mengisi secara online jadi SPT 1770 S nya tidak bisa diprint dan formatnya terpisah-pisah di web pajaknya. Jika memang yang di lampirkan adalah spt yang saya laporkan secara online untuk persyaratan apply visa korea enaknya bagaimana ya mas choky? thanks
Halo Nurul!
SPT di sini yang bukti potong itu, yang cuma 1 lembar saja. Ada informasi penghasilan kotor / bersih kita dalam satu tahun. Biasanya selalu dikasi dari kantor, sebagai bukti potong atau bukti bayar pajak. Jadi, bukan yang diisi di form secara online itu. 🙂
Kalau memang sudah di kantornya sudah bentuk digital, ya tinggal di-print aja. Pokoknya yang cuma 1 lembar itu. hehehe..
semoga menjawab, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini ya. good luck! 😀
Thanks a lot mas choky informasi nya..membantu sekali….saya kira yang kita laporkan via online..hehe.. oh iya mau tanya satu lagi untuk print out rekening koran & surat referensi bank apakah 22 nya harus ada stempel banknya? or hanya surat referensi bank saja yang ada stamp nya. Thanks 🙂
kalau bisa sih 2-2 nya pakai cap. tapi kalau print out rekening koran sih selama sudah menggunakan kertas berkop Bank gitu, menurut saya sudah cukup kuat koq. 🙂
Terima kasih sama-sama! 🙂
Halo mas choky, mau tanya untuk surat keterangan kerja dari perusahaan apa tetep pakai cap perusahaan? Aku kan perusahaan media, dan yang membuat adalah pemimpin redaksi. Apa itu bisa dipakai?
Terimakasih
Kalau ada kop dan cap perusahaan, lebih bagus sih. Maksudnya biar kelihatan asli dan meyakinkan, hehehe..
Kebanyakan kalo kantor2 lain kan surat2 keterangan begitu dikeluarkan oleh HRD. Kalau memang surat keterangan kerja biasa dibuat oleh pemimpin redaksi, ya gak masalah sih.
OK, semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Good luck ngurus visanya! 😀
Makasih udah dijawab pertanyaannya mas.. Mau tanya satu lagi, misalnya nih di hari terakhir sebelum cetak rekening koran tiba2 ada transaksi transfer yang besar misalnya saya biasa nabung sekitar 1-3jt, tiba2 ada uang masuk 5jt. Nah saya banyak baca blog katanya kalau rekening untuk bisa Korea jangan ada uang masuk tiba2 besar. Itu gimana ya? Apakah termasuk kedalam kategori ‘dana mencurigakan’?
Kalau iya, rencananya saya akan buat uang tersebut keluar masuk dulu sebelum cetak rekening koran. Apakah itu bisa meminimalisir persepsi ‘dana mencurigakan’? Bagaimana menurut mas?
Terima kasih sebelumnya
Halo halo.. untuk rekening, kira-kira jumlah tabungannya sudah cukup belum saat ini?
katakanlah sudah ada uang 15/20 juta. ya udah, gunakan aja tabungan tsb secara normal. misal ambil2 ATM 200-300 ribu seminggu sekali, atau belanja-belanja dikit pakai Debit. Jangan terlalu khawatir omongan orang dsb, gunakan saja secara normal dengan memperhatikan dana minimal yang kira-kira cukup untuk modal kita di Korea.
ada uang masuk? ya gak masalah kalau tiba-tiba masuk 3-5 jutaan. masih normal kok menurut saya kalau 5 juta (dibanding dengan 20 jutaan). beda cerita ya kalau tabungan kita 15 juta, tiba-tiba masuk 10 jutaan bbrp kali dan dalam waktu berdekatan.
intinya sih kalau saya, ya digunakan normal saja. kecuali kalau kita memang butuh untuk ‘memperkuat’ modal, ya masukin dulu modal tsb 3 bulan sebelum mau cetak rekening koran 🙂
Oh begitu ya.. baiklah. Makasih ya atas informasi-informasinya.. Btw blognya sangat membantu loh. Doain saya ya supaya bisa di approve. Rencana mau bikin hari Selasa depan.
Sekali lagi makasih mas! ???
Amin! Terima kasih sama-sama, senang kalau bisa bermanfaat buat orang lain 🙂
Good luck! 😀
Mas chocky Makasih ya atas sarannya.. visaku di APPROVE!! YAY!!!! Makasih banget atas informasi di blognya ini. Emang bener apply visa Korea gak susah asal tujuannya jelas, keuangan lancar, yang pasti tambahin bukti ke Kedubes kalau kita emang cuma jalan-jalan buat nikmatin Korea.. hihihi sekali lagi thanks banget.. aku bakal ke Korea Oktober nanti..
YEAYYY…, SELAMAT!! 🙂
Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini ya. Have fun di Korea Oktober nanti! 😀
Halo mas,ko, bang,,,
Tahun kmrn saya comment dsini menanyakan masalah apply visa status mahasiswi,
Akhirnya lolos,
Pdhal saya hanya menyertakan keterangan mahasiswa (tp kop surat kampus aku emang ada tulisan kementrian pariwisata indo *kliatanJelasAja,haha*)
Terus sy mengsponsori diri sendiri ga pk rek org tua, walo msh student rek saya cuma ga sampe 12 jet tp bs” aja.
Sama ktp, kk, paspor (lama n baru), bank statement, rek koran
Udah,
Tapi saya diwawancarai di depan konter bentar, jalan”ny sama siapa? Mau ngapain aja dimana? Ga da tujuan lain kan? Gtu aja
Karna saya sudah 2x kekorea dlm 2thn, saya berniat apply multiple, tp masih rada takut dgn persyaratannya,
Brg kali ada yang bisa kasih info,
Mahasiswi bisa g sih?
Thxxxxz
halo Umi, makasih sudah berkunjung lagi ke sini, hehehe… 😀
Untuk multiple persyaratannya dari sisi dokumen sama saja koq, seperti yang single entry, hanya saja untuk apply multiple ada syarat harus sudah berkunjung ke Korea. berapa kali? kalau di web kedutaan tertulisnya sih minimal 1x, tapi dari pengalaman beberapa pengunjung blog ini, kebanyakan diperbolehkan apply multiple kalau sudah minimal 2x ke Korea. Nah… pas kan, kamu sudah 2x ke Korea kan? coba apply saja, seharusnya gak ada masalah ya. hehehe…
halo mas choky, saya mau nanya. saya kan baru tamat SMA dan untuk kuliah juga belum daftar ulang jadi belum resmi mahasiswa, apa boleh ya saya pakai surat keterangan lulus SMA untuk surat keterangan pelajarnya nya?
saya juga mau nanya, karena yang membiayai saya orang tua berarti rekening koran nya itu atas nama orang tua saya kan ya? Mohon bantuannya ya mas, terimakasih
Halo Trisha!
Maaf nih baru sempet bales2 komen di blog.
langsung saja ya, untuk surat keterangan lulus SMA bisa banget dipake, ditambahkan saja pada dokumen dokumen pendukungnya.
untuk rekening koran, iya, wajib pakai rekening koran atas nama sumber dana (dalam hal ini orang tua).
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. good luck ya! 😀
Hai Bang Chocky, saya Sarah. Mau tanya nih Bang. Berhubung semuanya serba mepet dan lupa kalau ada liburan lebaran ? juga, skarang hatikupun dag dig dug.. Yang mau saya tanya bukan persoalan hati saya bang tapi persoalan visa nih..? Setelah tulis semua yg ada di formulir visa dengan lampiran bukti, lalu diajukan kan..,nah nunggu deh bolak balik buka website buat kepoin approved or not approved, nah apakah setelah di approved bisa langsung diambil sehari setelahnya tidak ya ? sekalipun berbeda sama jadwal yang tertulis ?
Berhubung ceritanya hampir mirip nih sama yang Bang Chocky share..
Halo Sarah!
Maaf baru sempet bales2 komen di blog.
Kalau sudah approved, biasanya sih bisa langsung diambil. bisa banget malah kalau diambil besoknya. asal ga lewat dari 30 hari dari jadwal deh kayanya 🙂
gitu ya, semoga menjawab. terima kasih sudah mampir di sini, good luck yak! 😀
Bang coky, mw nanya dong
skarang masa berlaku single entry 30 hari apa 90 hari yah ?
n kalo solo traveling diaprove ga yh visanya ?
Halo Mas Aji, maaf baru bales komennya.
masa berlaku itu setau saya tergantung kebutuhan kita, kalau rencana stay > 30 hari, pasti dikasi lebih dari 30 hari.
saya pernah dapet yang 30 hari, pernah jg dapet yang 90 hari (maksimal). dan terakhir saya apply visa, saya solo traveling koq, lancar-lancar aja.
pastikan dokumen-dokumennya lengkap ya 🙂
semoga menjawab, terima kasih sudah mampir di sini! good luck! 😀
makasih gan coky sblumnya
nanya lg ya Gan maap, saya belum beli tiket, tp mw buat visa skarang”, rencana brangkat agustus nnti.
itu misal kita isi tanggal (Intended Date of Entry) masih planning mungkin beda ma tiket, problem ga yh
Halo halo..
pada dasarnya bukti booking pesawat dan hotel itu tidak disyaratkan pada dokumen syarat mengurus visa, jadi seharusnya memang tidak jadi masalah. pastikan saja durasi nya sama seperti yang direncanakan, tanggal juga gak meleset-meleset jauh lah, jadi nanti visanya bisa sesuai dengan rencana kita. 🙂
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama! 😀
halo kak Chocky,
mau nanya kalau perginya sama calon istri tapi apply visa sebelum nikah itu nanti surat sponsornya gimana ya kalau saya yang nanggung? bisa atau tidak? terus ada contoh surat sponsor untuk case seperti ini ga ya? soalnya cari2 di google saya tidak menemukannya
terima kasih
Halo Mas Taufan.
Surat sponsor itu cuma semacam surat keterangan biasa koq, intinya sih menyatakan kesediaan menjadi sponsor / penanggung biaya.
bisa saja kalau Mas jadi sponsor calon istri, tinggal nanti bukti2 keuangan yang disertakan atas nama Mas Taufan.
Mungkin itu ya saran saya, semoga menjawab pertanyaannya.
Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
hai kak, aku tanya dong..
aku check app. visa hasilnya juga tidak ditemukan…
jd gmn ya?
Untuk pengisian nama sudah dipastikan lagi, benar nggak?
sudah berapa lama dari submit dokumen2 nih?
Hai Kak Chocky, mamaku ada rencana mau ke korea bareng kakaknya. Mamaku ini ibu rumah tangga, aku sebagai sponsor. Perlu surat keterangan kerja dari kantorku ga sih ka? Thanks
Halo Putri!
sebenernya gak perlu sih ya, dari kita sebagai sponsor / sumber dana, lebih baik dilengkapi di dokumen2 bukti keuangan seperti SPT, rekening koran / surat referensi bank. saran saya, lebih baik jg disiapkan surat pernyataan untuk jadi sponsor 🙂
Semoga menjawab ya. terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Halo Kak Chocky. Mau nanya2 soal internet dan SIM Card di Korea nih:
1. Biasanya kalo di Korea Kak Chocky pake WiFi Egg atau beli SIM Card?
2. Kalau beli SIM Card, apa ada setting tertentu yang harus diubah di HP sebelumnya? Atau begitu beli SIM Card dan registrasi sudah bisa langsung dipakai? Soalnya baru research data prepaid SIM Card KT Olleh dan di situ ada keterangan “To use the prepaid SIM, your cellphone’s country lock should be terminated.”
Halo Linda!
Terakhir ke Korea saya menggunakan EG Sim Card, enggak ada settingan khusus sih. Itu kan maksudnya kalau kita menggunakan HP yang model bundle dengan operator tertentu, harus di unlock dulu, supaya bisa menggunakan sim card dr operator lain. Kalau di Indonesia sini sih rata-rata HP gak ber-bundle khusus dengan operator sih ya, jadi harusnya aman gak ada masalah. 🙂
Semoga menjawab ya, terima kasih sudah mampir di sini! 😀
pagi Kak. Saya mau tanya, SPT pph pasal 21 tuh yg 1721 A1 dr kantor bkn? atau 1770 S yang kita lapor tahunan?
halo halo.. SPT itu maksudnya yg bukti potong. yang 1 lembar dari kantor. bukan form yang kita laporin ke kantor pajak. 🙂
semoga menjawab. terima kasih sudah mampir di sini! 😀
kok bs harusnya turis tp pake visa diplomatic office? brti ga terlalu sulit ya bikin visa tuuh.
masalah diplomatic visa itu, kayanya hanya masalah penggolongan saja di sistem. visa saya tetep visa turis koq 🙂
emang gak sulit koq, asal syarat lengkap dan kita gak ada aneh2 selama ini, kudu optimis bisa dapet visa! 😀
kak chocky, kemarin pas applied bilangnya dari 24 maret-30maret. nah kalau kita lebih dari tanggal 30 maret gimana? emang sih tulisannya berlaku sampai 30 hari. tapi ntar malah gak sesuai dengan yang kita applied kemarin gimana? berpengaruh gak?
Halo Chemara!
Mundurnya cuma hitungan hari kan? Gak pp sih, gak masalah menurut saya, selama masih di dalam batas waktu yang diberikan. 🙂
Jangan lewat tanggal berlaku terakhir yg tertulis di Visa, bisa dideportasi ntar, hehehe… 😀 😀
iya, mungkin pulang tanggal 31 maret atau 1 april jadinya.. maasih kak chocky balasannya 🙂
iya, gak pp lah itu.. saya beberapa kali juga gitu kok, rencana awal 2 atau 3 minggu, eh perlu extend 1 minggu. yang penting masih di bawah tanggalnya aja 🙂
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di blog ini! 😀
Halo kak. Kalau contoh surat pernyataan tidak memiliki spt tapi kondisi sudah bekerja. Ada tidak kak? Terima kasih kak.
Cempaka recently posted.. Annapurna Range – Himalaya, Bikin Susah Move On!
Halo Cempaka!
Untuk contoh surat pernyataan saya tidak ada ya, tapi menurut saya ya sama lah seperti surat pernyataan standar. Nama, Alamat, No KTP / NPWP, menyatakan tidak / belum memiliki SPT. gitu aja sih. 🙂
terima kasih sama-sama sudah mampir di sini, good luck ngurus visanya! 😀
hi Kak,
saya mau tanya itu kartu keluarga atau akte kelahiran, fotocopynya aja atau yg asli jg harus dibawa?
terima kasih
Halo Kano!
Kalau fotocopy sih wajib diserahkan. Namun, ada baiknya yang asli dibawa juga ya saat menyerahkan berkas. Siapa tahu dibutuhkan untuk ditunjukkan ke petugas. 🙂
Semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Good luck ngurus visanya! 😀
Terima kasih atas informasi yang diberikan. Sangat lengkap dan jelas, saya sangat terberkati dengan info ini. You are one of the most informative blogger I’ve ever known. Thank you Chocky and God bless!
Halo Sarah!
Whooooaa… terima kasih banyak untuk compliment-nya! It means a lot for me! 🙂 🙂
Thank you and God Bless You too! 😉
halo kak mau tanya, kalau paspornya ganti terus paspor lamanya gak dibalikin sama orang imigrasinya
kira-kita di form apply visanya ditulis gak ya udah pernah kemana aja 5 tahun terakhir
makasih
Halo Amel.. kalau kasus begitu sih saya bingung juga nih. kalau ditulis sudah pernah ke mana saja, pasti ditanya kan buktinya mana. buktinya ya lewat paspor lama sih. sayang sekali paspor lamanya gak diambil ya.. 🙂
Gini deh, saran saya.. mending di form dikosongin dulu. nanti pas nyerahin di petugas loket, tanyain aja gimana enaknya. 🙂
saya takut salah jawab deh, hehehe.. makasih sama-sama sudah mampir di sini yaa.. good luck ngurus visanya! 😀
[…] Semoga tulisan gue bermanfaat buat temen-temen yg pengen ke korea dan masih bingung sama visa. Ohya, dibalik kelancaran gue ngurus visa, gue dapet panduan dari blogger satu ini, sok atuh di visit juga blog nya dan gue harap ini makin membantu & menyemangati kalian yang berniat apply visa sendiri! https://www.chockysihombing.com/syarat-visa-korea-selatan/ […]
mas choky, saya berencana turun di busan, mau ke gyeongju dan lanjut ke seoul. Apakah transportasi di Korea bisa menggunakan semacam JRPass seperti di jepang, atau ya beli tiket go show seperti umumnya saja?
thank you
Kalau untuk kereta jarak jauh begitu, mgkn bisa coba cari KR (Korail) Pass. Ada beberapa pilihan paket / harinya. Ini khusus untuk kereta2 jarak jauh termasuk kereta cepat atau wisata, tapi tidak bisa untuk subway (metro) ya.. 🙂
terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
halo kak, saya ada rencana ke korea selatan di bulan juni nanti.. nah disana transportasi susah ga ya ? kalo ktx, saya ada ke busan 3 hari, nah tapi saya pulangnya lewat bandara incheon lagi. apa saya beli fleksible 2 days ? mohon sarannya ya kak. saya bingung jg seminggu di seoul mau kemana aja, dan data untuk visa ga perlu bukti konfirmasi hotel dan itinerary kita lagi ya?
untuk gambaran transportasi di Korea, boleh cek post saya tentang transportasi di Korea ya. 🙂
mengenai tiket KTX, bisa aja sih beli yang flexible 2 days. seharusnya sih jadi jatuh lebih murah ya daripada beli tiket PP normal.
kalau kita mengurus visa sendiri ke Kedutaan, bukti booking hotel/pesawat/itinerary gak diminta koq.
OK, semoga menjawab ya.. terima kasih sudah mampir di sini! Good luck! 😉
thankyouu kak udah dibalasss. tapi kalo spt pph ngga ada gimana ya? saya baru mahasiswa lulus.. blm kerja rencana jalan2 dl, dan yg biayain kan ayah saya. dia nggk ada spt pph gitu, soalnya cm kerja bantu ekspor impor pangan aja, ga ad perusahaan sendiri kayak istilahnya dr sana dapet untung gitu. nah jd nya kyk bingung dong itu mau dihitung kerja apa, jdnya ngga ad urus daftar pajak dll. itu gimana ya? aku tkt susah dapet visa sih 🙁
Kalau begitu, bisa aja pakai data keuangan ortu, tapi disertai tambahan Surat Pernyataan yang menyatakan tidak memiliki SPT. paling gitu ya. setau saya kalau tidak memiliki SPT, perlu buat surat pernyataan itu. 🙂
Hallo mas chocky,,,
Mau minta pencerahan mas…
Skrng aq lg nganggur,,, baru resign per januari 2017.
Mau ajukan visa korea,,, mau jalan2.
Rencananya mau pake biaya sendiri aja,,, gak pake sponsor.
Rasa2nya uang di tabungan cukuplah. ?
SPT terakhir dari tempat kerja ada.
Jd nnti pengajuan nya gimana itu ya mas?
Krna aq kan gak pake sponsor. Sedangkan sekarang juga tidak berstatus pegawai…
Halo Lidya!
untuk kasus begitu, sebenernya di form aplikasi visa ada sih pilihan unemployed 🙂
kalau memang dirasa PD dengan tabungan pribadi, ya ga pp sih apply visa tanpa sponsor, tapi saran sih tetap disertakan saja SPT 2016-nya.
tapi, saran saja sih.. kalau bisa ‘pinjam’ ortu / saudara sebagai sponsor, saya rasa akan lebih baik ya. semacam bahwa ada yang menjamin kita. karena status pengangguran itu, khawatirnya jadi penghambat, bisa jadi dianggap nantinya kita mau jadi migran di sana, cari kerjaan gitu.. hehehe… ya ini saran aja sih. 🙂
Makasi sarannya mas,,,
Aku pake saudara aja sebagai sponsor.
Kk ku udah kasih rek koran 3bulan, referensi bank dan SPT 1770 beserta SIUP nya.
Sudah buat surat bermatrai juga utk jaminan bahwa aq akan balik lagi ke indo.
Di formulir aq udh isi Unemployed mas.
Nah pertanyaannya,,, apa SPT 2016 dri tmpat kerja di masukin juga mas?
Atau cukup SPT sodara aja?
masih cmas2 takut di bilang cari kerjaan disana… -_-
Di tunggu pencerahannya mas.
Halo Lidya!
sorry baru bales lagi. Kalau memang sudah pakai saudara sebagai sponsor, menurut saya sih ga perlu sertain SPT pribadi ya.. tapi kalau mau tetap disertakan juga gak pp. bawa aja buat cadangan, toh kalau nanti gak diperlukan pasti dibalikin sama petugas loket imigrasi 🙂
OK, semoga lancar ngurus visanya! 😀
Hallo kak chocky, mau tanya saya sudah mengajukan visa dan mengecek status visa via online, tapi yang tertera ” data tidak ditemukan / search data not found ” itu kenapa ya kak? Padahal sudah seminggu dari tanggal pengajuan. Mohon info nya. Terima kasih sebelumnya
halo Widya!
untuk input nama di web sudah bener belum tuh? kadang kebalik antara First Name dan Last Name nya. Harusnya langsung masuk sih, dgn status ‘Received’. Coba lagi deh, semoga langsung nongol, hehehe..
terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Hi, mas choky, aku mau nanya, itu proses nya brp lama jdnya smpe di approve. Aku rencana mau apply besok tgl 21 feb ’17 (paspor ditahan kedubes) , tapi kamis ini aku ada flight ke spore sampe jumat, nah rencana aku reschedule apply visa hari senin tgl 27 feb ’17, sedangkan aku udah beli tiket ke korea tgl 5 maret 2017, dan itu cuma ada waktu 6 hari 🙁 . Gimana yah baiknya mas.
Thank you yah 🙂
Halo Rieka!
kalau single entry, submit Senin, bisa selesai di hari Kamis siang / Jumat. Pastikan aja Senin pagi sudah bisa submit dan datanya lengkap, harusnya sih Kamis atau paling lambat Jumat siang visanya sudah bisa selesai. 🙂
good luck ya…! terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. 😀
HI MAS CHOCKY
Thank u yah sudah di repply. ada pertanyaan lagi nih mas. apakah bedanya antara surat sponsor dari tempat bekerja dengan surat keterangan kerja ya?
sama satu lagi mas chocky, kan katanya kita harus menyerahkan paspor lama kita yah. masalahnya paspor lama saya kosong total dan pas ajuin bikin paspor baru diambil smaa pihak imigrasi. maklum dulu masi anak sekolahan gak punya uang buat jalan2. hehehe… itu gimana yah? saya takut jdnya nih.
thank you..
Halo halo.. jadi sekarang sudah punya uang ya?? #hasek hahaha…
Surat Sponsor itu bisa dibilang sama lah, tp biasanya surat sponsor lebih dibutuhkan kalau trip kita dibiayai atau ditanggung oleh pihak lain. bisa jadi macam surat undangan dari instansi tertentu, surat pernyataan dari perusahaan dsb. kalau kita dana sendiri, surat keterangan kerja saja sudah cukup.
untuk paspor lama, itu gak wajib koq. kalau ada aja. dan biasanya itu digunakan sbg referensi tambahan aja, kan bisa dilihat tuh di paspor lama kita sudah ke negara mana-mana aja. kalau kosong jg sama aja sih menurut saya, kurang ada gunanya. jadi kalau sekarang gak ada paspor lamanya, ya g pp sih. yang penting dokumen2 syarat yang sekarang jangan ada yang kurang. 🙂
auu… adem nih kata2 mas chocky.. kepikiran paspor lama dri kemarin2.. thank you yah buat info2nya.. 🙂
(((adem))) hahahaha… 😆
OK sip lah, yang penting syarat yang dibutuhin lengkap, jangan ada yg ketinggalan. Good luck yak! Terima kasih sama-sama 😉
Hallo mas Choky,
1. Mau tanya, jika alamat KTP/Passport BERBEDA dgn alamat saya tinggal saat ini apakah bermasalah nanti di pihak kedutaan?
Halo Dessita!
ini sudah via Line yaa.. maaf banget baru sempet bales2 email & komen nih 🙂
Hallo Mas Chocky,
saya sisca, kebetulan mau ajuin vis akorea maret ini. saya jalan dengan teman2. jadi agak deg deg an buat visa nya nih. banyak sliweran ditolak. hikss.. hikss..
mau tanya untuk form SPT yang dikeluarkan dirjen pajak itu yang ada tanda tangan pihak pemotong yah? yang 17721 atau 1770 yah? agak2 bingung nih sama yang satu ini.
lalau dalam isi form visa yang point 10 funding details. kalo saya gak ada sponsor nulisnya gimana yah mas chocky?
thank you sebelumnya yah.
Halo Sisca!
sorry baru sempet bales komen2 nih.. 🙂
untuk SPT, iya yang bukti potong 1 lembar itu aja. yang keliatan penghasilan kita selama setahun itu lah 🙂
funding details, point 10 itu saya isikan 10.1 dan 10.2.a dan 10.2.d, diisi nama sendiri. 🙂
OK, semoga menjawab ya.. terima kasih sama2 sudah mampir di sini! Good luck yaa! 😀
Halo kak chocky! Terimakasih sudah mau sharing2, bermanfaat sekali!
Tapi ada yg mau saya tanyakan kak, kalau misalnya saya sudah bekerja tp belum punya SPT & ingin menyertakan SPT Ayah saya, namun rekening nya rekening saya + ibu saya, kira2 bisa gak ya kak?
Terimakasih sebelumnyaa
Oiya kak maaf lupa nanya 1 lg, soal surat sponsor. Surat sponsor nya perlu dr kantor ku saja apa perlu dr ibu saya juga ya? Terimakasih.
Halo Shabrina!
Saran saya sih mending 1 nama aja untuk dokumen syarat keuangannya, dan lebih disarankan lagi yang ada SPT nya. 🙂
Tabungan pribadinya kira-kira ‘meyakinkan’ gak tuh? Kalau dirasa cukup, pakai rekening sendiri aja, plus buat surat pernyataan belum memiliki SPT (bisa dijelasin kenapa belum memiliki SPT).
Tapi kalau dari cerita Shabrina, saran saya sih mending pakai SPT dan rekening tabungan atas nama ayah ya. Kalau tabungan lebih meyakinkan dari milik ibu, ya disertakan juga g pp (tapi tetep SPT ayah jangan lupa).
Tabungan pribadi, mgkn disiapkan juga gak ada salahnya, dibawa aja pas ke kedutaan. kalau bisa memperkuat, ya serahin aja ke petugasnya 🙂
Surat sponsor ini maksudnya untuk penanggung dana kah? Kalau ortu sih menurut saya gak perlu ya, kan dari Kartu Keluarga sudah menunjukkan hubungan anak-ortu. Kalau dari kantor tetep perlu sih surat keterangan kerjanya. 🙂
OK, semoga membantu yaa… good luck untuk ngurus visanya! 🙂
hai kak chocky, mau nanya:
-kalau pergi dengan teman, apakah kita perlu tuliskan di formnya? kalau iya, dimana ya?
-untuk spt 21, apakah boleh hanya bukti potongnya dari perusahaan atau form spt 1770nya? kebetulan tahun kemarin itu lapornya online, jadi tidak ada bentuk formnya hehe
thank you so much before! 🙂
Halo Muthia!
ini sudah dijawab via IG kan ya?? maaf baru sempet bales2 komen di blog, heheheh…
Oh ya, untuk SPT itu, iya bener yang bukti potong 1 lembar itu. yang keliatan penghasilan kita setaun itu lah. kalau itu pasti ada kan? 🙂
OK, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Good luck ya ngurus visanya! 😉
halo kak chocky..
aku mau nanya.. gimana kalau misalnya spt tahunan gak ada karena kedua orangtua sudah tidak bekerja? makasih sebelumnyaa 🙂
Halo Chemara!
untuk sumber dananya mau pakai data orang tua ya? Menurut saya gak pp koq kalau memang tidak ada SPT, tp mending disiapin juga semacam surat pernyataan tidak memiliki SPT itu. Jadi memang ada keterangan kenapa kita tidak bisa menyertakan SPT. 🙂
Good luck ngurus visanya ya! Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini 🙂
Hello ,
Kemaren Hasil nya keluar pas kapan ya ? ane lagi apply .. today sesuai dengan tgl d kwitansi .. pas cek d web blm ada hasil APProves
halo mas Henky!
Maaf mas baru sempet bales bales komen.. coba cek lagi dengan kombinasi namanya dibalik balik mas, masalah First Name dan Last Name itu. seharusnya sih setelah kita apply, di web sudah ada keterangannya ‘Received’. kalau sudah keluar hasil baru deh berubah ‘Approved’ atau ‘Rejected’ 🙂
Haloo Kak Choky,
Mau tanyaa,,,dari mulai masukkin aplikasi ke Kedutaan, berapa lama sampai kita bisa track online ya (sampai data kita available di website)..? Sehari setelahnya kah..?
Makasih sebelumnya ya Kak
Halo Nona!
Maaf baru bales-balesin komen nih.
Harusnya sih siang/sore atau paling telat besok paginya, data kita sudah bisa dicek di web ya. statusnya biasanya ‘Received’ gitu deh, alias masih dalam proses. nanti terakhir, antara ‘Approved’ atau ‘Rejected’, berarti sudah ada hasil. 🙂
terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😉
Mas mau tanya, saya sudah pernah ke korea (single entry visa bulan januari 2016) dan pernah ke jepang (oct2016) nah skrg saya ada rencana ke korea lagi april 2017, apakah sudah bisa mengajukan multiple entry visa? atau harus single entry 1 kali lagi? trims
Halo mas Peter!
kalau di website kedutaan memang tertulis minimal sudah 1x ke Korea, tapi menurut cerita pengalaman temen-temen yang nyasar di blog ini, untuk apply Multiple Visa disyaratkan minimal sudah 2x ke Korea mas.
saran saya sih kalau memang ada kebutuhan apply visa, di form-nya jgn dipilih mau apply multiple / single entry. tanyakan dulu pas sudah di petugas loket, kalau bisa apply yang multiple, centang yang multiple deh.. 😀
Semoga menjawab ya mas, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! good luck ngurus visanya!! 🙂
hallo mas choky, salam kenal 🙂
saya baru saja wisuda desember lalu dan berencana untuk merayakan kelulusan di korea bersama sahabat saya. saya punya usaha online shop dan npwp tapi belum setahun jadi baru bayar pajak 2 bulan saja. di sini saya mau bertanya , apakah saya bisa menggunakan Kakak ipar saya yang bekerja di bank mandi*r* dan memiliki spt serta saldo yang lumayan sebagai sponsor?
karena ortu saya tidak mempunyai spt dan biasanya menabung di bank kecil seperti koprasi saja hehehe 😀 mohon masukannya ya
Halo Bella!
Salam kenal juga ya.. 🙂
Untuk sumber dana begitu, sebetulnya bisa siapa saja, selama nanti ditambahin saja surat pernyataan sponsor/kesanggupan jadi sumber dana perjalanan kita. tapi saran saja, mgkn lebih enaknya kalau yang jadi sumber dana itu tecantum di 1 Kartu Keluarga, biar makin kuat gitu deh. kalau kakak ipar tercantum di 1 KK, wah itu lebih bagus lagi. 😀
gitu ya, semoga menjawab pertanyaannya. terima kasih sudah mampir di sini, good luck ya! 😀 😀
Hi kak makasi jawabannya .
Kalo misalnya nih , tetep mau pake biaya sendiri tanpa sponsor dan melampirkan surat tidak punya spt karena baru mempunyai npwp bulan desember dan baru bayar pajak 2 x . Bisa ga ya saya melampirkan bukti pembayaran pajak saya untuk meyakinkan kedubes? Trims
Halo halo…
bukti bayar pajak itu yang macam mana ya? saya malah kurang tau. kalau ditanya begitu, saya gak dalam kapasitas jawab bisa apa enggak ya.. 🙂
Yang tau bisa apa enggak, boleh apa enggak, itu tetap dari Kedutaan sih. tapi menurut saya kenapa diminta SPT, karena di SPT itu kan terlihat selain kita taat dengan pajak, ada juga informasi penghasilan kita selama setahun. nah, kalau memang belum punya, mungkin bisa dilengkapi dengan surat pernyataan belum memiliki SPT. berarti cuma menggunakan rekening koran kan ya? selama kita cukup pede dengan tabungan kita, menurut saya gak pp sih kita apply sendiri tanpa sponsor / penanggung dana. 🙂
Hi, ka aku mau tanya dong
Aku kan mau ke korea dengan keluarga, apakah persyaratannya pisah atau bisa di.gabung ?
Halo Tesla!
saya sendiri belum punya pengalaman nih kalau mengurus visa sekeluarga, tapi setau saya dari pengalaman2 bbrp temen, dokumen2 persyaratannya bisa digabung jadi 1. biasa sih menggunakan data keuangan orang tua ya (bapak / kepala keluarga), sebagai sponsor atau sumber dana.
untuk form aplikasi visanya tetep masing2, tapi di section 9.8, diisikan nama2 anggota keluarga yang berencana ke Korea bareng2.
semoga menjawab ya.., terima kasih sudah mampir di sini! good luck! 😉
Hi mau nanya, aku pake travel nih tapi udah sekitar 20 hari kenapa digantunggin gitu ya? malah aku check di website untuk status visa cuman no data found. apa kalo pake travel namanya ga di lampir di website atau gimana? sumpah panik banget. thanks chocky!
Hi Eleanor!
sudah coba tanya ke travel agentnya belum nih? seharusnya sih tetep masuk ya, karena itu kan aplikasi tetep per nama ya. menurut saya sih gitu.
dari travelnya dijanjikan berapa lama kah? coba aja diingetin, semoga bisa segera kelar yaa.. 🙂
terima kasih sudah mampir di sini! 😀
Halo mas, saya punya travel independent yg selalu bikin open trip ke Korea dan untuk mempermudah saya dlm hal ini saya berencana ngajuin multiple visa bulan ini, kira-kira nanti diminta surat-surat ijin mengenai travel ini ga? soalnya terus terang saya blm mempunyai surat-surat tersebut dan nanti ditanya alasannya knp ngajuin multiple ga ya? Posisi saya skrg msh bekerja dan akan melampirkan dokumen perusahaan ktr saya kerja.
Mohon masukannya mas, terima kasih
halo Mb Nia!
multiple visa itu syarat dokumennya sama persis koq seperti single entry, hanya saja selain biaya lebih mahal, ada syarat tambahan seperti paling tidak pernah mengunjungi Korea 1x dalam 2 tahun terakhir. di kedutaan sih tertulisnya begitu, hanya saja ada yg pernah cerita ke saya, prakteknya di lapangan untuk pengajuan visa multiple minimal sudah 2x mengunjungi Korea.
saya ke Korea bisa dibilang untuk piknik doang, tapi visa saya Multiple koq, dan waktu apply gak ditanya apa-apa. kalau memang pernah ke Korea sebelumnya, pastikan copy visa Korea sebelum2nya diserahkan sbg dokumen syarat. 🙂
Semoga menjawab yaa.., terima kasih sudah mampir di sini. Good luck! 😀 😀
Terima kasih mas, jawabannya sangat membantu, Alhamdulillah sdh ke Korea 3x, semoga dipermudah ya pengajuan multiple saya. Biar bisa bikin open trip koreanya setiap waktu,hehehe…Terima kasih banyak mas.
Halo halo… Kalau sudah 3x harusnya sih dikasi lahh.. hehehe..
sip lah, terima kasih sama-sama Mb Nia sudah mampir di sini. Good luck ya! 🙂
Mas, Kalau tanpa Surat refrensi Bank bisa ya?
Soalnya Saya tanya ke Bank, Saya harus minta ke Bank tempat Saya pertama kali buka rekening (harus pulang kampung ke Medan?)
Wah, bank mana tuh? Saya pakai Mandiri bisa bisa aja sih minta surat referensi begitu di cabang lain. Kalo ngomongin syarat, ya memang Surat Referensi itu diminta sih dari kedutaan, saya gak berani bilang bisa atau enggak. Ya lebih lengkap tentunya lebih baik yaa… Hehehee…
Hi chocky,.. Salam kenal. Kamu open trip sekalian dong..? Biar kita2 yg pengen jalan bisa di guide ama kamu.. Hmmmm….
Halo Fitri! Salam kenal jugaa..!
hahaha… maunya sih begitu, sekalian jalan sekalian open trip. sudah banyak sih yang minta juga, tapi apa daya masih belum punya waktu yang fleksibel. 😀 😀
semoga deh bisa segera bikin open trip juga. *amin*
terima kasih yaa sudah mampir di blog ini plus kasi saran, hehehe 😀 😀
Kak! Makasih ya bantuannya, minggu lalu visanya di terima hihi tadinya takut soalnya belum pernah ke luar negeri tapi Alhamdulillah ternyata diterima. Kayaknya faktor diterima atau ngga itu sepinter pinternya kita ngeyakinin kedubes sana deh. Siapa tau berguna buat yang belum pernah ke luar negeri juga, waktu itu aku nambahin itinerary (dengan budget dibawah tabungan kita), ktp, kartu mahasiswa, dan surat izin ayah biar kedubesnya makin yakin hehe
Wah, sip sip dehh.. selamat! Ikut seneng dengernya, hehehe 😀
makasih sama-sama sudah mampir di blog ini, plus sharing informasinya. nanti boleh ya pengalamannya saya jadikan bahan update postingan ini. 😀 😀
have fun yaa di Korea! 😉
Mas, mau nanya kalau SPT nya per-2015 kira-kira boleh ngga ya?
Lho, ya jelas boleh dong. Kan yang 2016 belum keluar.. 🙂
Hai ka. Aku mau tanya. Kan aku baru lulus kuliah oktober 2016 ini, jadi status ditulisnya apa ya? Tetap mahasiswa? Jadi aku hanya dapet surat keterangan lulus aja bukan keterangan mahasiswa lagi. Makasi ka
Halo Sarita!
menurut saya tidak masalah ya, tidak apa2 sih ditulis unemployed dulu.. tapi untuk SKL nya disertakan jg gak masalah. untuk dokumen pendukung aja, bahwa memang kita baru lulus, bukan pengangguran gimana2. 😀
Hi Mas Chocky,
mau tanya jeda dari received date ke approved brp hari?
sy udah ngajuin 13 hari lalu di travel agent, statusnya baru received 🙁
Halo Vivienne!
kalau menurut kedutaan ya sekitar 4 hari kerja (untuk visa single entry). kalau memang apply melalui travel agent, wah itu sih tergantung travel agentnya. kadang mereka ada jadwal khusus hari2 apa saja mereka mengantar berkas ke kedutaan. bisa dikonfirmasikan ke mereka si travel agent saja… 😀
terima kasih ya sudah mampir di sini! 🙂
Hi Mas Chocky,
Saya lagi cukup galau nih mau ke Korea. Jadi, saya itu baru sebulan masuk kerja dan otomatis saya belum bisa dapat SPT. Nah biar aman, saya rencana mau pake sponsor ibu saya aja (rekening koran, spt, dll nya pakai punya ibu saya). Nah saran mas mending saya tetap pakai surat keterangan kerja dari kantor saya atau saya menulis unemployed saja karena sudah pakai sponsor ibu saya? Saya takut dipertanyakan oleh kedutaan, ‘udah kerja kok masih pake sponsor ortu? dan gak ada spt pula’ hiks 🙁
Halo halo!
Saran saya sih mending tetap menyertakan surat keterangan kerja ya, justru lebih baik tidak terlihat seperti ‘pengangguran’ 🙂
Kalau pun gak mau menggunakan ortu sbg sponsor atau sumber dana, bisa bisa aja menggunakan data keuangan kita sendiri. yah selama kita cukup PD sama tabungan kita aja sih 😀 pastinya kedutaan maklum lah, kan belum setahun bekerja, mana ada SPT kan. ok deh, selamat mencoba dan good luck ya! 🙂
halo chocky,
saya mau tanya, kalau saya mao ke korea utk honeymoon bgmna apply visa nya?
apa bole hanya pakai 1 mutasi bank saja? (mutasi bank calon suami).
kira2 apa saja yah yg dibutuhkan? krn saat ini saya tdk bekerja.
thank you.
Halo Ella, bisa aja kok menggunakan data calon suami. ya anggap aja calon suami sbg sponsor dan sumber dana biaya trip kita.
untuk syarat lainnya ya tetap aja seperti yang diminta kedutaan. mungkin karena masih calon ya, gak ada salahnya disiapkan juga bukti surat sponsor (pernyataan) dari calon suami. kalau saran saya sih gitu ya.. 🙂
Semoga menjawab ya, terima kasih sudah mampir di sini. Sukses ya untuk semuanya! 😉
Halo, kak. Aku rencana ke korea tahun depan dengan ibuku dan semua expense disana dibayarin oleh ibu.
– Untuk keterangan tsb isinya pada form di funding details aja atau details of sponsor dan funding details?
– Buat ngeyakinin aja, maksudnya SPT 1 lembar itu bukti potong yg dikirim ke email wajib pajak ya?
– Untuk alamat di form, formatnya bahasa inggris (xxx st.) atau cukup format kayak di Indonesia (Jl. xxx)?
– Untuk Contact No. in Korea itu nomer telp tempat kita menginap/temen kita yg ada disana sebaiknya?
Maaf kebanyakan nanya hehe makasih kak
Halo Dee..! langsung aja ya..
1. diisikan dua duanya jg gak pp sih
2. SPT itu yang 1 lembar yg kita dapatkan dari Dirjen Pajak (atau biasanya diserahkan oleh kantor), yang ada data penghasilan tahunan kita itu lah
3. Alamat format bahasa Indonesia aja
4. Contact itu kalau sudah ada ya diisikan saja, syukur2 ada temen di sana. kalau gak ada, misal sdh ada rencana booking hotel di mana, ya bisa aja diisikan kontak hotel tsb.
OK, itu ya.. semoga menjawab pertanyaannya. Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Good luck ya! 🙂
Bang Chocky, tolong pencerahannya, untuk Form SPT yg dilampirkan itu,
yg 1 lembar dikasih dari kantor itu?
Atau yg udh dalam bentuk lengkap yg siap dikirim ke kantor pajak?
Thanks,
halo mas Diki!
Iya bener mas, bukti potong pajak yang biasanya cuma 1 lembar itu. semoga menjawab pertanyaannya ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 🙂
Halo! Mau tanya nih. Kalo misalnya mau apply Korea visa di Indonesia (rencananya mau multiple visa – yang 5 tahun), boleh ngga ya di kedepannya pergi ke Korea nya dari negara lain? Misal, departure dari Singapore. Mau tanya tentang hal ini, tapi ngga bisa ketemu website/ FAQ regarding this issue.
Thanks!
Halo Michael!
Gak masalah sih mau pergi dari negara mana aja, yang penting pas masuk ke Korea kita punya visa yang masih berlaku. gitu aja sih. 🙂
Semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😉
Oh begitu. That’s good to hear. Hm since kayanya bakal sering ke Korea, maunya apply multiple entry visa sih. Kak Choky pernah apply multiple entry visa ya? Sori mau tanya lagi nih: 1) kalo visa korea sebelumnya di paspor lama, masih bisa ngga apply multiple entry visa? 2) for multiple entry visa, sekali enter korea itu limitnya brapa hari ya? Thanks in advance for the help ya 🙂
Eh jangan salah, visa Korea saya udah Multiple nih.. wah, anda pelecehan. hahahaha… 😆 #kidding
Kalau multiple itu syarat dokumennya sama persis seperti single entry, tapi ada syarat tambahan yaitu pernah mengunjungi Korea Selatan minimal 1x. Nah, kalau di web kedutaan memang tertulis minimal 1x, tapi ada juga yang cerita ke saya, waktu mengajukan multiple ditolak karena ternyata minimal sudah 2x ke Korea Selatan.
Jadi mending masalah pilihan di form, multiple atau single entry, dikosongin aja dulu, pastikan ke petugas di loket kedutaan nantinya pas mau nyerahin dokumen.
1. bisa banget. saya juga gitu koq, di paspor baru masih kosong blm ada visa Korea, dan bisa diberi visa multiple
2. sekali masuk dapat ijin tinggal maksimal 30 hari
OK, semoga menjawab ya.. terima kasih sama2! Good luck! 🙂
Kemarin baru kirim dokumen ke travel agent coba apply yang double (maunya sih multiple) tapi ragu juga karena kaget persyaratan baru dari Oktober 2016 harus ada SPT dan karena saya baru kerja blm lama jadi blm ada…cuma mau share aja kebetulan baca2 dsini kalo lewat travel agent yang ga ada SPT diminta surat pernyataan dan alasan tidak punya surat itu+tanda tangan di atas materai 6000 (5 tahun terakhir saya sudah ada 5 x single tourist visa Korea) tapi skrg masih juga galau apply visanya karena SPT ituT.T
Halo V!
Wah, terima kasih sharingnya.. barusan cek ke web kedutaan, sudah berubah ya dokumen syarat2 keuangannya. sekitar bbrp minggu lalu saya coba cek, syaratnya masih seperti yang tertulis di blog ini. Nanti saya update postingan di atas.
kalau blm bekerja, mgkn SPT nya bisa menggunakan milik ortu / sponsor kali ya. harusnya tetep aman lah ya.. 😀 *amen*
Btw, kalau sesering itu ke Korea, kenapa gak apply yg multiple ajas sih? hehehe..
Terima kasih yaa sudah mampir di sini! 😉
maaf mas, mau konfirmasi.. itu beneran masukin tanggal 8, tanggal 10 udah bisa diambil?
saya juga ada keperluan mepet nih.. senin masukin, senin depan berangkatnya. agak khawatir ga bisa keluar visa nya. T_T
Halo Debby!
waktu itu karena saya apply yang multiple ya, yang memang seharusnya jadwal bisa selesai dalam 1 hari kerja. kalau apply yang single entry, masukin Senin seharusnya hari Jumat sudah bisa diambil lah. 🙂 semoga lancar dan gak ada kekurangan dokumen macem2nya ya… good luck! 😉
Hi kak chocky, mantaplah artikelnya sangat membantu 😀
Mau nanya nih. Itu kak chocky pas ngajuin syarat ngga pake surat referensi bank aman2 aja ya? padahal di syarat tercantum rekening korang dan referensi bank. Hmm.. saya rencana mau ngajuin visa juga nih kak, trus disponsori my uncle gt ceritnya, tapi pas kmaren nyoba dateng ke bank mandiri ternyata gabisa minta surat referensi bank kalo tidak satu KK. Jadi kayaknya aku ga pake surat referensi bank gitu, gapapa kan ya?
Halo Lintang!
kok dimintain KK segala? bukannya yang minta itu si nasabah sendiri ya? memang surat referensinya ditanya keperluannya untuk apa gitu? saya kurang tau sih ya, karena akhirnya kan saya gak pakai surat referensi itu.
dan sejauh ini saya aman-aman aja koq, asalkan syarat lainnya jg terpenuhi (misal rekening koran dan ditambah SPT). itu aja sih.. 🙂
semoga lancar-lancar deh ngurus visanya! 😉
iyaaa dari bank mandirinya menanyakan keperluan pembuatan surat referensinya itu, jadi ntar dlm surat itu ditulis detail rekening siapa untuk apa dan digunakan untuk siapa.
Kmaren tgl 14 des ngajuin persyaratan visanya (tanpa surat referensi bank) dan senin (20 des) visanya dah keluar dan Alhamdulillah visanya di approved 😀
wah gitu ya.. waktu itu kok saya gak ditanya apa2 ya, cuma karena waktunya lama trus akhirnya saya cancel. ntah mungkin bakal tetep ditanya kalau saya jadi minta ya. hehehe… yang penting visanya sudah approved ya! selamatt… 😀 😀
seru ceritanya …btw mau tanya kalau rencana ke korea end maret , idelanya pengajuan visa dari januari apakah kecepetan atau tidak ya?
halo Yerry!
Januari sudah bisa apply sih, tp mgkn lebih enaknya di Februari aja ya. biar gak terlalu jauh dari Final Entry Date nya nanti. 🙂
Hi mas, thank you untuk blognya which help me a lot :-D. Mau nanya mas, kalo urus visa korea tapi gk melampirkan SIUP dan hanya melampirkan surat keterangan bekerja dari kantor apakah bisa? karena untuk minta SIUP dari kantor agak sulit juga. Terus waktu dirimu apply visa apakah sudah beli tiket pesawatnya dulu apa setelah visa approved baru beli? thanks ya
Halo Kezia!
Gini ya.., bisa apa enggak, saya gak berani jawab. hehehehe… kantor kamu cukup punya nama apa gak? kalo cukup punya nama, gak perlu SIUP sih. menurut saya sih gitu ya. hehehe… toh di Surat Keterangan Bekerja juga menggunakan kop kantor kan? jadi harusnya gak pp gak menyertakan.
waktu itu saya sudah pegang tiket, baru deh ngurus visa. masak udah ke Korea 5x gak approved sih visanya?? #dikeplak 😆
mereka gak minta tiket, itinerary dsb koq, jadi gak ada kewajiban beli tiket dulu. 🙂
OK mungkin itu ya, semoga menjawab pertanyaannya. Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Good luck ya! 😉
Hi mas, thank you untuk blognya which help me a lot :-D. Mau nanya mas, kalo urus visa korea tapi gk melampirkan SIUP dan hanya melampirkan surat keterangan bekerja dari kantor? karena untuk minta SIUP dari kantor agak sulit juga. Terus waktu dirimu apply visa apakah sudah beli tiket pesawatnya dulu apa setelah visa approved baru beli? thanks ya
Halo Bro, saya mau tanya untuk ukuran kertas yang harus digunakan (selain formulirnya) apa harus A4 atau Folio gapapa ya? Saya sudah siapin dokumen-dokumen yang diperlukan cuman ukurannya pada beda-beda, ada yang A4 ada yang Folio. Dan, saya applynya sama orang tua, apa berkasnya harus didalam map terpisah atau jadi satu aja (menurut pengalaman bro Chocky)? Thanks..
Halo Bro Jimmy!
Untuk ukuran kertas sepertinya bebas ya, tapi saran aja mending ukuran A4 atau Folio gitu, biar gampang aturnya (bukan potongan kecil2).
masalah berkas, bebas juga sih ya. mau jadi 1 map jg gak pp, selama nanti tetap dipisahin masing-masing, ngerti kan maksdunya? hehehe… Semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Bsk tgl 18 nov, kita jalan nih Mas ke kedua an, wish us luck ya. Tq so much buat waktunya balesin n buat kita optimis. biar blog Mas Chocky menjadi Berkat buat byk org ya. GBU
Halo Mb Merry! Good luck ya untuk ngurus visanya, semoga lancar lancar! 😀 😀
Terima kasih banyak sudah mampir di sini, senang kalau blog ini bisa bermanfaat buat orang lain. 🙂 GBU too! 😉
Pagi Mas, numpang nanya, saya, uami dan anak berencana ke korea tgl 16 dec kita ke jepsng dulu, yg bikin sy galau saat ini, suami tdk ada spt, tp sy ada krn kami gabun gan lapor pajak nya. Travel agen dah bikin kita ciut mas, ktn ya berat krn suami gak ada spt. Tp paspor kita cantik dan rek cukup. Gmn ya Mas da suggestion? Tq
Pagi mb Merry!
Kalau yang ada SPT a/n mb Merry, bisa jg sponsor nya ditulis atas nama mb Merry. Nanti tabungan jg menurut saya bisa menggunakan tabungan keduanya, toh di Kartu Keluarga terlihat ada hubungan keluarga (suami & istri). menurut saya sih gak masalah ya.. yang penting punya duit, hahaha… 😀
kalau sih mgkn gitu ya Mb… terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! Good Luck! 😀
Bang Chocky
Saat ini saya lagi ngisi form kedua kalinya untu kekorea tapi ada yang beda,
dulu saya kerja jadi pede isi sponsor nya diri saya sendiri
sekarang kuliah lagi, jadi sy harus isi apa? Ga ada pilihan gandanya hahaha
sbnrnya traveling ksana sy pake rek sendiri, karena rek saya lebih cantik dari kakak sy (si calon sponsorship)
tapi karena mahasiswa saya ga pede isi nama sendiri hahaha
thank u
Halo Mb Umi!
kalau mahasiswa gak pp sih, tanpa menggunakan sponsor menggunakan tabungan sendiri jg gak pp. saran saya sih mending jg ditambahkan copy Kartu Mahasiswa dan semacam surat keterangan mahasiswa gitu, supaya menjelaskan bahwa saat ini kita bukan pengangguran. 😀
mungkin itu ya, semoga menjawab pertanyaannya 🙂 good luck ya! 😀
Hi mas chocky yg baik hatii
Aku baru lulus kuliah, sekarang belum kerja…jadi belum punya SPT. Rencana mau ke korea awal januari untuk liburan, dananya dari tabungan aku sendiri…
nah, karna posisiku ada di Surabaya, jadi rencana mau pake jasa travell agent, dari travel agent persyaratannya salah satunya ada SPT.
jadi sebaiknya gimana mas, apa kemungkinan bisa di approved tanpa SPT? apa harus bikin surat pernyataan blm punya SPT? and karna biayanya dari tabungan sendiri apa harus mnyertakan sponsor (dari ortu gitu misalnya)?
Makasih yah…mhon infonya kakak 😉
Hai Melita, ini sudah via email yaa.. maaf baru sempat bales2 email & komentar nih, hehehe… good luck! 😉
Saya juga mengalami hal yang sama, jadi saya harus pake surat sponsor dari orang tua. memang harus pake akta lahir ortu dan buku nikah ortu ya?
Halo Dewi!
ini mengurusnya via travel agent atau urus sendiri ya? Kalau memang dokumen2 syarat tsb diminta, ya mending dilengkapi aja sih. 🙂
good luck ya ngurus visanya! 😉
Bro mau nanya, SPT gw taun 2015 cuma bulan desember aja soalnya baru kerja di tmpt baru mulai november akhir…nah kl 2014 ada juga SPT nya tapi dari kantor yg sebelumnya…jadi yg dilampirin sebaiknya dari 2 SPT tersebut atau cuma yg terakhir aja cukup?
lho, yang Januari – November 2015 ga ada bukti potong pajaknya ya? wah, saya bingung deh kalo masalah 2 SPT gitu, takut salah jawab, hehehe… mgkn lampirin yang 2015 aja kali ya, ditambah dgn rekening koran dsb itu mas. 🙂 good luck ya! 😉
Awal taun 2015 saya udh resign trus baru kerja lagi november akhir…jadi dari bulan januari – november ga ada soalnya saya nganggur haha
Yaudah saya lampirin yg 2015 aja yg terakhir biar sm kyk surat keterangan kerja dr kantor saya…
Nanya sekali lg nih sblm bsk bikin, kalau saya lampirin Bukti keuangan lebih dr satu gpp kan? Misal spt sm mutasi rek + surat ref bank…
maaf mas baru sempat bales lagi, semoga gak telat ya balesan saya, hehehe… 😆
untuk bukti keuangan boleh2 aja koq lebih dari 1, saya kan juga gitu. Nah, ditambah SPT supaya lebih kuat aja sih. 😀
Good luck ya ngurus visanya! 😀 😀
Hy mas chocky.. Mau nanya nich..berart klo kita dikoreany cuma 3 or 4hr.. Berarti tbngan kita skitar 20 an.. Udah bsa ngrs visa ya?
Halo Anita… ini sudah via DM di Instragram bukan ya? semoga sudah terjawab yaa.. 😀 Good luck!
Hai hai mas chocky, ini aku lgi yg komen. Hahahaha, aku bru blik dr hmpir 2 mngguan d korea. Mau sdkit crta, wktu pgi2 naik train dr jongak stt ke cheongnyangni stt mau naik ITX tjuan gapyeong(nami island) eh tba2 1 stt sblumny trainny berhenti n ngliat skliling tdk ada org. Trnyta pda wkt trtntu, mrt ny bakal ada prgntian masinis gt kyanya ya. Dn shrusny kta2 pda turun dr trainny n nunggu train yg lain dtg. Udh pnik aja ini crtanya, trkurung di mrt b4, sya dn 2 tmn n 1 lgi korean yg lgi ktiduran. Stlh masinisny dtg idupin ntu train bru deh jlan lgi. Scra sya g prnh ngalamin kjdian gini slma ke sing or jpan. Slama dsna klo ksulitan dg arah or mrt gt kmi lbih sring brtnya dg ahjusi or ahjumma, wlopn dg bhasa korea yg paspasan, mrka mau bgt mmbntu, plus dikasi senyuman, untung aja g dikasi sklian anakny buat dbwa pulng ke indo, bagasi g muat cyinnn hahahaha.
Oiya, satu lgi. Kmrin smpat jlan ke everland. woohhooo, dn pas bgt aku ksana ngliat merchndse n product2 yg d jual dsna lbih murah dr yg di jual dg merchnds2 serupa di universal studionya Sing. Merdekaaaaa bgt blnja dsna. Hahahahaha
Halo Ay! Seru banget itu ceritanya, hahaha… bisa gitu ya kekurung di dalem MRT! saya berkali kali naik MRT di sana gak pernah sampe kekurung lhoo, hahah… 😆 😆 Tapi namanya perjalanan, pasti selalu ada cerita serunya ya 😀 😀
btw, itu yang di Everland emang merchandise apaan sih, contoh? Saya sih emang belum pernah ke USSG sih, masuknya aja mahal banget, kok rasanya sayang duitnya, hahahaha… 😆
Merchndse kya pajangan2 dri kaca yg unyu2 gtu, tshirt, hoodie, keychain pda stndar smua hargany. Hahahahaha, aku seneng aku seneng…
Iya tuh, bru itu bnern terkurung d dlm mrt. Jdi ingt tuh sttsn jegi-dong. Trnyta ada pmbrthuan gtu pke bhasa korea klo kt d suruh turun n naik train slnjutnya. Ahjussi masinisny bcara koreany kya kumur2, g jlas n d LED board d dlm trainny jg g muncul ntu pmbrthuan. Tpi ttp g kapok naik mrt dong ah. Hahahahaha
hahahaha… seru seru! emang gitu sih, saya jg pernah kok pengalaman gitu, gak ngerti ada apa2, tau tau pada keluar semua. ya udah, akhirnya ngikut aja deh 😆 😆
jadi udah puas belanja banyak merchandise nih? mantap! 😀 😀
hallo ka chocky thankyou infonya:) btw aku mau nanya,aku masih kuliah belum kerja tapi saldo tabungan aku mau pake tabungan aku sendiri bukan punya orgtua karna orgtuaku ga pernah punya uang di atm. itu berarti kalau ditanya sponsor biaya aku jawab diriku sendiri? gapapa walaupun aku blm kerja?
halo Alda.. 🙂
kalau saldo tabungan dirasa cukup kuat, ya gak masalah tulis nama kita sendiri. menurut saya gak masalah ya, karena kan memang kita bakal pergi atas dasar tabungan kita. mungkin bisa jg ditambahkan surat keterangan mahasiswa dari kampus ya, biar cukup kuat membuktikan kita bukan pengangguran 😀
Hai, kak Choky!
Terima kasih artikelnya membantu sekali~~
Wah, begitu baca multiple visa bisa buat 5 tahun, jadi kepingin bikin multiple visa aja kali ya. Jadi kalau kita punya multiple visa, kalau sewaktu-waktu ada diskon tinggal berangkat kan ya? Nggak perlu urus apa-apa lagi?
Halo Shinta!
logikanya sih begitu, masa berlaku visanya hingga 5 tahun di mana setiap kali kunjungan maksimal stay adalah selama 30 hari. untuk syarat dokumen sih sama saja seperti yang single entry, tapi untuk multiple visa ada syarat lain deh, salah satunya minimal 1x sudah pernah ke Korea.
OK, mungkin itu ya jawabannya, semoga menjawab pertanyaannya. terimakasih sudah mampir di sini! 😀
Hai kak chocky ..
Mau tanya jika saya status bekerjanya usaha sendiri.seperti jualan online yg tidak memeliki izin usaha gmn ya itu.syarat yg harus dilampirkan.
Karena bingung saya diluar jkt mau urus visa takut ditolak rugi ongkos ke jkt.
Tlong bantu infonya ya.mngkn skitar bulan mei saya mau ke koreanya.yg bagus saya pengajuan visa kira2 brp bulan sebelumnya?.tq
Halo Fifi..
untuk pengajuan Visa, 1-2 bulan sebelumnya cukup lah. nah untuk syarat bukti keuangan, mgkn bisa menggunakan tabungan (rekening koran + surat referensi bank). kalau SPT kira2 gimana? kalau misalkan juga ada, mgkn lebih baik dilampirkan jg copy-nya. 🙂
terimakasih sudah mampir di sini! 😀
Puji Tuhan kmrn sore cek status visa di web dan VISA KU DI APPROVE kak! Biarpun senin tgl 3 okt jd drama ngurus visa krn pas nyampe ternyata kedubes korea ny libur hr lahir kebangsaan ? jd nya selasa pergi lg (untung nya blm beli tix penerbangan plg ke kota asal). Btw thanks kak chocky atas info dan saran2 nya! ?? fyi biaya visa nya skrg jd Rp 544.000
selamat! ikut seneng dengernya.. 🙂
wah, itu kok bisa lebih murah sih harganya, kok bisa didiskon? curang ihh.. hahaha… 😆
Makasih informasinya ya, ntar bisa jadi bahan update blog. Kalau dilihat di situs kedutaan masih 560 ya. OK, makasih sekali lagi sudah mampir2 di sini! 😀
Hi Bang Choky,
kemarin rabu aku sudah apply visa korea, menurutku sih sudah lengkap. Sudah ada bank reference dan surat keterangan ibu menjamin aku dan sodaraku ke korea. dan di passportku ada kok visa Schengen, UK dan US dalam kurun waktu 5 tahun, tapi kok masih dimintakan rekening koran ya? kan sudah ada bank reference padahal. huhuhu. pls help bang
Halo Elisa.. maaf baru bales.
untuk bukti keuangan yang diserahkan memang apa nih? kalau dari syarat memang diminta salah satunya adalah ‘Rekening koran tabungan 3 bulan terakhir dan surat referensi bank’
itu ‘dan’, artinya harus disertakan dua-duanya sih. yang menurut saya memang lebih penting Rekening Koran-nya, karena bisa menunjukkan aktivitas transaksi keuangan kita.
saran saya, ya lebih baik segera dimintakan saja ke bank dan dilengkapi berkasnya. Gpp itu, kedutaan kan cuma ingin konfirmasi aja. 🙂
Hi Bang Choky,
Aku sudah menyertakan surat referensi bank. Saya bingung karena bang choky selamat dpt visa tanpa referensi bank.
Besok aku coba lagi nih. Wish me luck!
Halo.. coba dibaca pelan2, yang diminta kan : Rekening koran tabungan 3 bulan terakhir dan surat referensi bank
yang diminta itu keduanya. nah, waktu itu saya gak pakai surat referensi bank, tp saya ‘ganti’ dengan SPT. sepertinya sih pihak kedutaan ingin tau kondisi keuangan kita, di mana itu bisa terlihat dari Rekening Koran atau jg SPT.
Nah, kalau di surat referensi bank, setau saya sih gak ada bukti transaksi tabungan ya. detail transaksi tetap ada di Rekening Koran. 🙂
OK lah, ga ada salahnya kok dilengkapi. good luck! 🙂
SPT itu PPh 21 alias bukti potong 1721 dari kantor yah bang? Kalo bukan orang kerja kantoran kan nggak punya PPh 21…gimana yah bang? Katanya sih disuruh bikin surat pernyataan pake materai kalo nggak punya.
halo Fanny!
iya, bukti potong dari Dirjen Pajak (biasanya diserahin oleh kantor). nah, beberapa ada yg cerita ke saya, yang gak punya SPT disuruh buat surat pernyataan begitu yang menerangkan tidak memiliki SPT. ya g pp, disiapkan aja suratnya 🙂
Hahai, kebetulan besok aku mau urus visa nih, deg-degan banget,
btw, untuk foto harus sesuai ukuran ya? jadi kita potong sesuai sama yang tertera. mau isi form sendiri cuma ada gak contoh pengisiannya? thank you.
Eh maaf nih baru sempet bales-bales 😆
semoga lancar-lancar ya ngurusnya kemarin… terimakasih sudah mampir di sini! 🙂
Halo bro, mau nanya nih klo mau ngurus visa travel Korea apa harus bikin itinerarynya juga??? ato gak usah di lampirkan juga bisakah? Rencana 11 hari travelling disana gak pake tur
Halo halo..
kalau dari kedutaan sih enggak minta itinerary ya. terakhir saya ngurus sih gak melampirkan koq. 🙂
ok, terimakasih sudah mampir di sini masbro, good luck ngurus visanya! 😀
oya satu lagi nih bro.. saya kan pergi bareng pacar saya nih, saya yg cover semua biaya..nah itu isi di form visa nya gimana ya? apa dia cmn isi yang bagian sponsor aja? Thanks bro
yang di form temennya nanti diisi sponsor atas nama mas Januar. tp karena belum ada hubungan resmi sbg keluarga, kayanya bukti keuangannya tetep dibutuhin masing-masing ya. menurut saya sih gitu. jadi nanti bukti keuangan a/n mas Januar disiapin aja 2 rangkap. 🙂
OK, semoga menjawab pertanyaannya ya.. terimakasih sama2! 😀
Thank You bro..GOD Bless
Salam kenal bang Chocky,
Saya berencana ke Korea sekeluarga (dengan 2 orang anak).
Mohon info pengurusan visa :
1. Kl suami saya usaha sendiri di rumah (tanpa SIUP) harus melampirkan dokumen apa yah. Dia punya npwp, spt dan rek koran. Apakah perlu surat ket kerja dari kita sendiri yg menyatakan bahwa seluruh biaya ditanggung oleh kita sendiri? apakah harus menggunakan kop surat?
2. Di form visa section 12, kl utk anak apakah yg ttd adalah ortu?
3. Di form visa section 11, assistance with this form diisi apa?
3. Untuk kelengkapan dok visa anak, apakah perlu surat ket sponsor dari ortu? ato jadi satu saja dengan dok yang punya saya (ada spt, rek koran, dll)
thanks