‘Kota ini lebih humanis!’ begitulah kesan saya terhadap kota Busan untuk pertama kalinya. Memang dibanding kota mana? Ya saya sih membandingkannya dengan Seoul, yang masih sama-sama menyandang predikat sebagai kota metropolitan di Korea Selatan. Tau sendiri kan, kota Busan merupakan kota terbesar nomor dua di Korea Selatan setelah Seoul. 😀
Menyandang predikat sama-sama sebagai kota metropolitan, tapi suasana di kota Busan terasa lebih santai daripada Seoul. Berasa lebih “ramah” karena seperti kita ketahui, ibu kota kadang lebih kejam daripada ibu tiri! #lha 😆
Eh tapi beneran koq, kalau kita jalan-jalan di kotanya, entah mengapa berasa lebih menyenangkan. Suasana kotanya terasa lebih ada ‘Soul‘-nya dibanding Seoul itu sendiri. Ngerti maksudnya kan gimana? Bingung? Rasain sendiri aja deh! Hahaha..
Dari Seoul saya menuju Busan menggunakan kereta cepat alias KTX, yang ditempuh dalam waktu 3 jam. Nah, sesampainya di stasiun Busan, begitu keluar dari stasiun saya langsung disuguhi pemandangan kota yang cukup menarik perhatian saya. Apalagi saya sampai di Busan sudah sore di mana matahari sedang memancarkan sinar kuning keemasannya. Duh, jadi tambah hasek!
Busan memang tidak seluas Seoul, tapi pilihan obyek wisata di kota ini tidak kalah dari Seoul. Meskipun harus diakui dari sisi kuantitas jumlah obyek wisata di Seoul pasti jauh lebih banyak daripada Busan. Lalu apa yang menarik di Busan? Berikut beberapa obyek wisata yang menurut saya wajib dikunjungi apabila ke Busan.
Busan Tower dan Nampo-dong Street
Busan Tower disebut juga sebagai Yongdusan Park. Lokasi taman dan towernya berada di atas bukit. Kita tidak perlu khawatir bakal capek naik tangga, karena sudah disediakan eskalator untuk mencapai area taman (tapi kalau jalan turun tetep pakai tangga ya). Kalau hanya sekedar jalan-jalan di taman sih gratis, tapi kalau mau naik ke bagian observatory ada biaya karcis masuk sebesar 5000 KRW.
Dari observatory kita bisa memandang kota Busan dari ketinggian. Eh iya, di sini juga ada Sky Cafe, yang menurut saya kurang tepat disebut cafe, hahaha… Cuma ada 1 penjual minuman kopi-kopian plus makanan ringan. Kita bisa beli dan makan di tempat sambil memandang pemandangan kota plus merenungi nasib.
Bagusnya berkunjung siang atau malam? Tergantung selera aja sih pengennya lihat pemandangan pas siang atau malam, karena menurut saya mau siang atau malam sama-sama menawarkan pemandangan yang menarik 😀 #gampangan
Satu lagi, Busan Tower ini terletak di area Nampo-dong, di mana Nampo-dong Street juga merupakan salah satu pusat keramaian dan pusat belanja di kota Busan. Pada musim dingin menjelang hari Natal, Nampo-dong Street ini menjadi lokasi Busan Christmas Tree Festival yang rutin diadakan setiap tahun.
Stasiun MRT terdekat : Nampo Station
Beomeosa Temple dan Haedong Yonggungsa Temple
Ada dua temple alias kuil yang sepertinya wajib dikunjungi apabila kita berkunjung ke Busan, yaitu Beomeosa Temple dan Haedong Yonggungsa Temple. Selain dari sisi sejarah masing-masing kuil, lokasi dua kuil besar ini sangat bertolak belakang. Satunya berada di kaki gunung, satunya lagi ada di tepi jurang dengan pemandangan langsung ke laut bebas.
Jadi, kalau kita berada di tengah kota Busan, kita harus memilih mau ke mana dulu, karena satunya ke utara (Beomeosa) sementara satunya ke arah timur kota (Haedong Yonggungsa).
Beomeosa Temple, merupakan kuil yang terletak di kaki gunung Geumjeongsan dan dikenal sebagai salah satu dari tiga kuil penting yang ada di Korea Selatan. Sebagai salah satu kuil tertua, tentu nilai historis di kuil ini cukup banyak ya. Butuh setengah hari (atau bahkan lebih) kalau bener-bener mau keliling semua area dan membaca semua kisah historisnya. 😀
Yang doyan trekking, Selain mengunjungi area kuil, di sini juga terdapat beberapa obyek atau kegiatan wisata lainnya seperti
Haedong Yonggungsa Temple, yang ini lokasinya cukup jauh dari pusat kota. Salah satu daya tariknya adalah karena lokasinya yang berada di pinggir tebing tebing dan langsung berbatasan dengan laut. Berbeda dengan Beomeosa, di Yonggungsa Temple ini sepertinya lebih dipersiapkan orang untuk ziarah sekaligus wisata di sini. Rameeee macam pasar. Di jalan masuk menuju kuil kita bisa sekaligus belanja macam-macam karena jalanan disulap bak pasar tumpah. Mulai dari aksesories macam-macam terkait Buddha, jajanan pasar khas Korea, hingga pakaian, ada semua. Agak bikin pusing sih liatnya, hahaha…
Untuk menuju ke Haedong Yonggungsa Temple menggunakan MRT turun di Haeundae Station, cari exit 7 dan sambung bus No. 181 sampai ke Yonggungsa Temple Bus Stop. (kadang traffic dari menuju temple ini rada-rada macet)
Haeundae Beach
Pantai! Obyek wisata pantai ini lah yang tidak dimiliki oleh kota Seoul, sementara Busan punya. Pantai yang paling terkenal dan menjadi ikon kota Busan adalah pantai Haeundae. Jadi gak salah kan kalau pantai ini jadi wajib dikunjungi kalo kita ke Busan? 😀
Kata orang-orang sih pantai Haeundae ini menjadi lautan manusia ketika musim panas tiba. Beruntunglah saya main-main ke pantai ini pas musim dingin, jadinya ya gak seramai musim panas kali ya. 😀 iya, kali ini main di pantai pakai jaket, pake syal dan celana panjang! hahaha…
Saya cukup bisa menikmati waktu saya selama di pantai Haeundae ini. Suka banget liat pesisir pantainya. Pasirnya merupakan pasir putih dan areanya sangat luas! Melihatnya berasa seperti ada perasaan legaaa gitu deh. Hahaha.. Pemandangannya juga menarik, karena di pesisir pantai ini juga banyak gedung-gedung bertingkat yang berjajar rapi.
Satu lagi, di sini bisa main-main sama burung camar alias seagull! Buanyakkk banget burung camarnya di sini. 😀
Sebenarnya ada beberapa obyek lain di Busan yang worth to visit, tapi saya tulis di post terpisah saja ya. Yang jelas, obyek wisata di atas merupakan obyek-obyek wisata yang menurut saya jadi wajib kunjung apabila main-main ke Busan. Stay tuned! 😀
wah bagus banget kapan kapan main ke sini ahh
silakan.. 🙂
terima kasih sudah mampir di sini!
hello..slm kenal..seru banget ya..kesininya pas akhir desember ya? dingin banget ngk? kira2 klo anak 6 tahun kuat ngk ya sama cuacanya?
Halo Margaret, salam kenal juga!
Iya, saya ke Busan sekitaran Natal, dingin sih, karena memang sudah masuk ke musim dingin dan kadang emang cukup berangin.
kuat apa enggak, tergantung persiapan pakaiannya sih ya. yang penting jangan sampai ada celah angin masuk, hehehe… kalau sama anak-anak, mungkin bisa disesuaikan aja, kalau gak kuat dingin, jangan terlalu lama / sering main di outdoor 😀
Wahh seru banget petualangannya Choky.. kalo naek kereta disana tuh beli tiketnya langsung distasiunnya apa ada online trus bagaimana kalo dengan naek bus pake kartu yg diisi dimana dulu.
Thanks
Halo Patricia.
Kalau naik kereta jarak jauh memang perlu beli tiket dulu, bisa online bisa juga di stasiun.
kalau naik bus atau mrt (subway), bisa pakai kartu deposit begitu, namanya T-Money.
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. maaf baru sempat response. 🙂
saya february mau ke busan. bisa minta email nya kak
Email bisa ke chocky.sihombing@gmail[dot]com
Seruunya korsel…belum ada rejeki kesana, lihat drama ajaa dulu hehehehe
semoga rejekinya disegerakan ya! disiapkan dulu aja dari sekarang, hehehe… 🙂
makasih ya sudah mampir di sini! 😉
Noted banget Kak Chocky!! Kalo ke korsel wajib nich jalan-jalan kesini
Kalau ada waktu (dan tambahan budget), boleh lah Busan ini masuk ke daftar yang dikunjungi 😀 😀
hi, salam perkenalan !
Halo Siti! Salam kenal kembali!! 🙂
Terima kasih sudah berkunjung di blog ini 🙂 🙂
malam chocky mau tanya kalau ke fish market di busan naik sabway turun dimana thanks
Halo Hery!
Maaf baru sempet bales pertanyaannya… semoga belum telat ya! 😀
kalau ke Fish Market Jagalchi itu bisa pilih mau turun di Nampo atau Jagalchi Station. Lokasinya ada di tengah-tengah 2 stasiun itu koq. 🙂
semoga menjawab ya, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀 😀
Anyong.. Kmrn aq bru liburan dr seoul.. Ga sempet ke busan.. Ga sempet pake handbok di palace2 nya.. Ga sempet ke museum bear krn udh kelelahan dluan pas dah nyampe namsan tower akhirnya cmn di teras aja pdhl udh beli tiket u/ sampai ke museum bearnya.. Jd merasa rugi dan pengen kesana lg.. Tp klo bs d beda musim.. Overall udh smw tempat wisata seoulnya dikunjungi ?? bener2 ngangenin korea selatan itu..
Wah hebat sudah keliling Seoul yak! Mantapp.. 🙂
btw, itu kok kecapekan sampe Namsan Tower, emang naik ke atasnya gak pakai lift, pakai tangga darurat?? 😆 😆 Hahahaha…
kapan-kapan coba ke Busan deh, menyenangkan juga lho, meskipun obyeknya gak sebanyak Seoul ya. 😀
makasih ya sudah mampir di sini! 😀
Justru.. sakin kita sok tau (backpackeran) jd naik bus nomor 470 gitu turunnya salah tempat, tp ada tulisan ke Namsan tower tp naik gunung.. pas kita sudah daki itu gunung sekitar 1 jam an di sore hari nan sepi, setelah sampai di N towernya dah keliatan itu tower didepannya ada bus suttle nomor 2, 3 dan 5.. hahahhaha.. mau mewek dah kejadian, mau ketawa sedih sekali, pengalaman itu (naik gunung ke N tower padahal ada suttle bus)..
padahal aq dah berpikir dgn logis, ga mungkin turis2 mw ke N tower hrs naik gunung dulu, alhasil pegel bgt kaki dan ga kuat untuk mikir mw ngapain lg soalnya nyampe udah jam 7 sore jg, ga kuat jalan lg ngopi2 dah tuh di dalem N tower menghadap ke city seoul sambil ngcas HP.. d N tower dingiiin bgt malemnya ampe berasap2, trus banyak yg romantis gitu, ada yg kasih kemeja luarnya ke cewenya padahal suhunya dingiiiing bgt.. aq yg pake baju triple plus jaket aja ga nahan.. makanya buru2 pulang sangkin kedinginan, ditambah pas bus suttle dah dateng sebelah gw romantis bgt lg… aigooo.. hahahha
Bagus banget ya tempatnya… kapan kapan kita kesana yu 😀
ini ‘kita’ maksudnya ngajak siapa sih?? 😛
Bang Choki, boleh minta itinerary selama ada di Korea, nggak? Juni ini rencana mau kesana, tapi masih bingung mau kemana aja..
Halo Mas Rajata!
Wah, jangan tanya itin saya ke Korea kaya apa.. yang pertama, saya memang gak punya itin pas ke Korea, kedua saya sudah lebih dari 5x lho ke Korea… kan bingung kalau ditanya itinnya. hahaha… 😆 😆 #congkak
saran saya, mending ditentukan dulu ke Korea minatnya apa / tujuan utamanya. apakah wisata belanja, wisata kota / heritage, apa wisata keluarga keluarga. dibuat prioritas dulu aja mau ngapainnya, baru deh nanti mulai cari obyek2nya. pilihan obyeknya cukup variatif sih ya.. 🙂
kalau nanti mau tanya2 lebih lanjut, feel free aja drop di comment 😀
terima kasih yaa sudah mampir di sini! 😀 😀
Wah, enaknya udah bolak balik sana, Bang..*iri* :))
ada saran nggak itinnnya ke mana aja untuk yang baru pertama kali kesana kek saya dan temen saya? kami cuma ke sana berdua dan bingung nentuinnya mau kemana.. palingan kita cuma di seoul sama busan.. bisa kasih pencerahan, bang, enaknya kemana? makasih 🙂
Halo halo.. maaf baru sempet bales2 komen blog nih. hehehehe… kira2 mau berapa lama di sana? Di Seoul nya gitu berapa hari?
Kalau obyek di Busan, mgkn sdh cukup terwakili di postingan di atas ya. 😀
rencana sih di Seoulnya 5 hari, di Busannya 2 hari, Bang..
mohon bimbingannya :))
5 hari ya..?? hmm.. kalau pertama kali, saran saya sih lebih baik ke tempat2 wajib ya (menurut saya sih, hehehe).
coba deh cek obyek ini : pasar Namdaemun – City Hall, jalan kaki aja dari Namdaemun ke City Hall ~ jalan protokol di Seoul gitu deh. trus bisa ke Namsan (Seoul) Tower, Myeongdong, Gyeongbokgung Palace, Bukchon, Gwanghwamun Square dan Cheonggyecheon.
kalau ada waktu lebih, bisa coba ke Nami Island juga, yang lagi heitss.. 😀
kalau mau ke daerah makanan, bar, cafe, nongkrong2 lucuk gitu, bisa ke Itaewon juga.
nah, coba deh disusun dulu, hehehe..
Wah! Makasih banyak, Bang.. coba aku susun2 dulu deh ?
Bang choky, nanya donk, utk mengunjungi semua lokasi wisata tersebut, bagusnya cari penginapan di daerah mananya busan? Thank loh bang
Halo Vic!
Saya pernah nginep di daerah Nampo-dong, dan menurut saya cukup strategis. Daerah Nampo itu dekat dengan obyek Busan Tower, Busan Port, Jagalchi Fish Market, dan relatif dekat jg dengan Gamcheon Culture Village. Atau juga bisa cari di daerah Haeundae, otomatis dekat dengan pantai Haeundae plus pesisirnya, dan juga cukup mendekati area Haedong Yonggungsa Temple.
Kalau tanya saya pribadi, saya sih lebih suka daerah Nampo-dong ya, tapi antara Nampo dan Haeundae merupakan tempat pusat keramaian di Busan koq. 😀
Semoga memberi gambaran ya.. terima kasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀 😀
thanks banget loh info nya pak
thanks banget loh info nya bang
Om chocky.. Klo pertengahan Januari kira2 masih ad salju g dsna ya? Rencana mau ksna neh. Thx yaa info2nya.. bisa jadi rujukan gw neh… Thx om..?
Halo Om Galuh!
Balik lagi, salju itu untung2an yaa.. kalau ke daerah gunung gunung mungkin besar kemungkinan masih bisa dapet salju.
beberapa tahun lalu, saya pernah dapet salju di kota Seoul pas pertengahan bulan Maret. 🙂
ya tinggal berdoa aja semoga turun salju pas ke sana, hehehe..
OK, terima kasih sama-sama sudah mampir di sini. Happy piknik yak! 😉
chockiii… gugling busan tetep ae yoh blogmu sing muncul =))
Ihirrrr… matur suwun Din wes nyasar nang kene 😛
saya punya alergi suhu dingin kak,suhu di Indo ajj paginya udh bkin idung meler ampe ad matahari,,kira2 kalo pas lagi musim dingin di KOrea tahan gk ya,,wkwkwk
halo Anna!
wah, kalau di sini aja bisa meler2, untuk musim dingin mungkin perlu persiapan lebih, hehehe… pakaiannya harus berlapis banget tuh, hehehe… 😀
ini nih informasi yang saya cari, kebetulan ada keponakan yang mau pergi ke korea, bisa jadi bahan runutan.
terima kasih ya mas choky
Terima kasih sama-sama masbro Arreza sudah mampir di sini! 😀
sama sama mas …
Arreza MP recently posted.. Undangan Nikah Rima & Fahmi 13-11-2016 Asrama Haji Gedung Arafah 2
Aahhhh…busan memang unforgettable..
busan memang lebih ramah dibanding seoul
sudah pernah ngerasain sebulan tinggal disana
Jadi kangen busan…
Nice blog btw…love it
Wah, sebulan di Busan? Mantap!! memang kerasa lebih ramah dibanding Seoul ya, menyenangkann.. 😀
terimakasih sudah mampir di sini yaaa! 😀 😀
aku suka foto pantainyaa. di indonesia kok susah banget ya dapat pantai yang ada camarnya gitu selain di maluku dan wilayah timur lainnya. Gunungkidul dan Bantul ga pernah dapat camar je.
kalau mau ke Beomeosa Temple dan Haedong, berarti bener2 ga cukup sehari tuh yaa. Udah kaya diantara pilihan yg sulit aja.
iyak, bener banget. menyenangkan banget rasanya bisa main-main sama camar begitu. coba ya di pantai-pantai Jogja juga begitu, wah asyik banget. hahaha…
Hello salam kenal yaa, saya rencana mau ke Korea dan lagi mikir2 mau ke Busan jadi lagi cari2 info, menurut kamu waktu yang paling pas ngunjungin Busan berapa hari, 2 atau 1 hari cukup ga ya? 😀 dan top 5 things to do at Busan in one day menurut kamu apa?
MJ recently posted.. Japan 10/10 – Itinerary Japan 9D/8N (Tokyo, Kyoto, Osaka, Nara, Kawagoe, Mt. Fuji)
halo MJ, salam kenal juga!
kalau ke Busan, enaknya sih efektif di sana 2 hari. jadi mungkin sekitar 3 hari 2 malam ya. kalau cuma 1 hari kok kayanya terlalu buru2. 😀 obyek wisata yang bisa dikunjungi, selain yang ada di post ini, bisa juga coba cek ke post yang ini.
hmmm… 5 things to do ya.., ngapain ya kalau things to do nya, haha.. bingung. tp kalau dari obyek, yg saya rekomendasiin sih selain yg ada di post ini, ada juga Jagalchi Fish Market + Gamcheon Village ya (ada di post itu tadi). bisa sambil makan ikan di Jagalchi aja. main-main di Haeundae Beach juga menyenangkan koq. kalau saya sih itu yaa… 😀
** kalau ada waktu, bisa juga nungguin jalan/jembatan diangkat atau dibuka gitu, biar kapal bisa lewat. kebayang kan? setiap siang sih itu.. kalau mau aja sih, hehehe…
Waa responnya cepat sekali, makasih banyak yaa buat infonya, berarti 2 hari *noted* yang gamcheon kayaknya it’s a must, cakep banged gitu..mudah2an ke sana belom luntur ya catnya 😀
hehehe… amin amin, sipp lah. happy traveling yak! 😉
Hi Chocky!
Thanks buat sarannya waktu itu..akhirnya jadi jg main ke Busan meski ujungnya cm dpt seharian full di Busan tp tetep happy karena akhirnya uda berhasil sampe Busan hoho..Gamcheon nya belum luntur hehe tp sayang beberapa mural nya lg dicat ulang kykny krn bbrp hilang..itu pasar ikan jg seru trs market nya juga dll
Cheers,
MJ
MJ recently posted.. Itinerary Korea Autumn 11D/10N (Seoul, Gyeonggido, Sokcho, Jeju Island, Busan)
Wahhh… ini sambungan dari komen di tahun 2016! 😀 😀
Halo MJ! Sip lah, akhirnya sudah ngerasain Busan juga. Jagalchi itu emang seru ya, meriah banget liat kondisi pasarnya. 😀
Terima kasih sama-sama sudah nyasar-nyasar di blog ini, hehehe..
Salam. 🙂
Duh “tos” Busan memang makin cantik wisatanya, apalagi ada KTX Seoul -Busan berasa dekat. Waktu di Busan maen nggak ke Gamcheon Culture Village? cantik ya desa tersebut…
‘TOS!!’
maen juga ke Gamcheon itu, cantik tp bikin capek! hahaha… ya maklum aja, aku ke sana jalan kaki 😆 😆
aku tulis di sini sih : https://www.chockysihombing.com/obyek-wisata-busan-korea-selatan/ 😀
Wah belakangan ini aku sering banget nemu tulisan tentang Busan. Apakah ini pertanda……….. sebentar lagi aku menyusul? hahaha *ngarep*
Cakep ya kota nya. Aku juga baru tau ternyata di Busan ada pantai ya. Kirain kota besar sibuk gitu. Tapi kalo dari foto keliatan jauh jauh lebih laid back daripada Seoul.
Tapi kayaknya kalo aku ke sana, foto2nya banyakan makanan nya deh daripada objek wisatanya 😛 😛 😛
Sharon Loh recently posted.. Beijing, China. What’s not to Miss?
ahaha… boleh boleh, kapan kapan mampir ke Busan 😀
justru sebaliknya, meskipun kota besar, tp tetep berasa lebih woles nih daripada Seoul 😀
kalo bicara makanan, justru aku kurang demen nih sama citarasa Korea, hahaha… ada sih yg suka, tp kebanyakan rada aneh buat lidahku 😆
Ada film Korea judulnya Haeundae, ceritanya pantai itu diterjang tsunami super besar terus seisi kota mati.
*eh ini ngomongin apaan sik?*
Matius Teguh Nugroho recently posted.. Sensasi Menunggangi “Monorail” Titihan Samirono di TMII, Jakarta
eh ada ya? malah baru tau. coba deh ntar dicari-cari. 😀
Simpan dulu ah informasinya — thank mas choky… siapa tahu suatu hari bisa main ke Busan Tower. 🙂
hehehe… sip lah, boleh tuh kapan2 mampir ke Busan Tower 😀 😀
Kalau di drakor drakor yg aku tangkep busan itu kesannya desa dab udik yak. Soalnya kalau pemeran utamanya datang ke Seoul kyk y udik banget…hahaha.
hahahaha… masa segitunya ya?? aseli baru tau lho kalau di drakor kota Busan digambarin begitu 😆 😆
padahal ya masih kota lho ini, jaraknya gak terlalu jauh pula. gimana kota kecil lainnya ya.. clingak clinguk terus dong ya kalau ke Seoul, hahaha.. makasih mb sudah mampir sini, udah bisa comment, semoga blogku aman ya kalau dibuka mb Levina, hehehehe
Busan ini lebih ‘desa’ ya daripada seoul? hihi.
eh ada kak Wira… *gelar karpet biru* 😀 😀
iyak benar, Seoul lebih ‘kota’ daripada Busan. *halah 😆
Burung camarnya jinak-jinak banget. Panasnya berapa derajad tuh Kak Chocky saat ke kuilnya padahal dekat pantai ya…
Travel Dieng recently posted.. Telaga Warna Dieng
eh, gak panas sih, lha ke sana pas musim dingin. adanya pake jaket pake sweater, pake syal jg kalau perlu. hahaha… mungkin sekitar 5-10 derajat Celcius kali ya waktu itu 😀
Bang Chock…
Rikues donggg…Selain pict bangunan, juga pemandangan gadis2nya… Yakin dah,, makin banyak tu yang keseret virus travelling ala Chocky Sihombing.. 😀
Btw patung Budha nya lucu yak
hahaha… saya masih kurang nyali kalo nge-candid orang-orangnya gitu mas. #ehh hahahaha… tp idenya boleh lah ditampung dulu, nanti aku tambah2in di post yang lain =D
Seru bisa main bareng burung seagull….
adi pradana recently posted.. Microsoft YouthSpark Live: Be The Spark For Yogyakarta!
iya mas, bisa lari-larian lucuk di pantai, hahaha…
pemandangan yang sangat bagus dan foto-foto kren dan korea merupakan salah satu tempat tujuan wisata.mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa melihat wisata di korem
Boleh lho mas main main ke Korea 😀
btw, ajakin aku ke Flores donggg… hahahaha…. #kumat
Yup, Busan lebih tenang daripada Seoul. Aku cuma mampir ke Beomosan sama Haeundaeu Beach. Balik lagi yok ke Korea.
cuma 2 tempat itu doang? berarti cuma 1 hari doang dong di Busan? aku sih terakhir 4 hari di sana… #lhaterus
yang kayak Santorini di Busan itu apa namanya kak?
aku padahal nyariin itu di postingan ini
Dita recently posted.. Itinerary dan Budget 18 Hari Liburan ke Eropa
tunggu ya kak, bakal aku tulis di post lain. karena menurutku tempatnya kurang rekomended, biasa aja. mungkin lebih karena aku merasa lelah jalan naik terus pas ke Gamcheon Village itu. hahahaha… 😆
keren mas poto2nya..bikin mupeng :):)
ah, jgn mupeng aja… boleh lho kapan2 main ke Busan, hehehe.. 😀
Suka deh kl ada tower, trus naik utk foto2 dari atas hehe …
samaa…, apalagi kalo naik ke atas tower ga bayar mahal2 (amat). hahaha
Aih merenungi nasib ?
Bentar, ini ke korea dalam rangka piknik atau pulang kampung, Chocky oppa? ?
Bijo recently posted.. Cuti dan Keliling Dunia
dalam rangka piknik aja… bukan pulang kampung, kampungku mah di Queenstown NZ! #tetep #gagalmoveon 😆
Suasana pantai Haeundae itu keren yah, bisa melihat burung beterbangan.
Kalau di kampung saya biasanya melihat bangau beterbangan. heehhee
halo Akbar! duh, kayanya lama banget ga ngobrol sama Akbar… 😆 #lebay
btw, kampungmu mana itu?? liat bangau terbang kan keren juga kakk… istilahnya jadi macam di film-film silat, jurus bangau terbang. hahahha
ini maenin burung ampe ke Busan segala?
ini lagi, kok fokusnya mainan burung?? hahahaha… 😆 😆
Maaasss . . .
Dirimu kok kayaknya sering jalan ke korea siiiihh . . .
Ajak-ajak aku dooonngg . . . #kedip2maschocky
YUK! mumpung aku punya visa multi entry berlaku 5 tahun! hahahaa… #congkak
gak sering sering amat koq, cuma keliatannya aja begitu 😆
Aaaakkk . . . itu kok bisa dapat multiple entry bagaimana ceritanya???
Bagi2 tipsnya dong 😀
Laily F. Noor recently posted.. NAIK CABLE CAR KE TIAN TAN BUDDHA
eh, ya tinggal apply visa yang multiple aja sih, hahahaha… 😀 😀
pas ke Busan tahun lalu, aku cm sehari aja disana, yg disasar pantai2 (heundeu & gwangalli) dan ke mol yg kata temenku terbesar di korea, hehe.. pengen kesana lagi deh Cok buat explore Busan aja, kayanya sih oke2 tempatnya.. 🙂
ggaallzz recently posted.. Weekend ke Geopark Ciletuh
mall apa itu mb? Shinsegae Busan bukan ?? mampir juga sih kalo ke situ, trus aku bingung mau ngapain, dan akhirnya nongkrong di starbucks, hahaha… #tetep
suka postingannya kak Chocky, Haendae beach nya keren ada burung2 nya oh iya masih ada yang menarik dari Busan
ada desa yang rumah2nya warna-warni temboknya pernah lihat ada yg posting, Jagalchi fish market sama tempat shopping gede
Shinshage.Gue belum pernah ke Korea makanya seneng kalo ada yg posting soal korea #timdramakorea
iyaa desa itu, Gamcheon Cultural Village namanya. dari yang disebut itu kebetulan sempet mampir semua 😀 😀 aku tulis di post lain aja 😀
boleh lho kapan-kapan main ke Korea, hehehe… 😀 😀
#bukanpencintadramakorea 😆
Hahaha,,, Bang Chocky, kalau di Indonesia,,, Busan itu seperti Kota apa ya? Bali kah, Jogja kah, atau malah Lombok?
Ibu Kota lebih kejam ya bang ya daripada Ibu Tiri,,,,, pengalaman ew yang tinggal di Ibukota, hehehe,,,,
Kotanya keren memang,,, Busan, Busan. Kalau beberapa di film Korea, Busan memang kerap kali di sebut – sebut…. Mantab!
hmm…. kaya apa ya?? Mungkin Surabaya kali ya, karena memang Busan terkenal dengan pelabuhannya juga. Dan setau saya emang Busan ini sister-city dari Surabaya sih 😀
Kak … kamu main burung ama siapa ??? trus burung nya siapa yg kamu mainin ??? ahahaha
cumilebay.com recently posted.. Menggoda Ubur – Ubur di Mariona TOGEAN
kamu kenapa fokusnya main burung kakkk??? 😆