Apa pertimbanganmu dalam mencari sebuah hotel? Lokasi dan harga, dua hal tersebut selalu menjadi pertimbangan saya dalam mencari sebuah kamar hotel. Lokasi menjadi prioritas karena saya mencari hotel yang mudah dijangkau dengan transportasi umum, syukur-syukur malah cukup dengan berjalan kaki. Begitu juga dengan daerah sekitar hotel, mudah-kah mencari makan? Harus! Kedua, masalah harga… sudah tentu harga harus masuk akal lah ya dilihat dari lokasi dan fasilitas yang ditawarkan. 🙂

Nah, hal tersebut yang menjadi pertimbangan saya ketika memilih menginap di Hummingbird Bandung. Bukan berupa hotel berbintang tapi Hummingbird ini lebih melabeli diri mereka sebagai Guest House. Terdengar lebih homey, eh? 🙂 Lokasinya cukup strategis berada di jalan Progo, Bandung. Yang bingung jalan Progo ada di mana, saya cuma bisa mengatakan jalan Progo ini sangat dekat dengan jalan Riau, hanya berjarak 5-10 menit berjalan kaki. Kalau jalan Riau sudah pada tau kan ya, salah satu jalanan pusatnya Factory Outlet di Bandung.

Hummingbird sendiri mungkin lebih dikenal sebagai salah satu  tempat nongkrong di Bandung yah, yaitu Hummingbird Eatery. Eh, ternyata di belakang resto-nya, terdapat bangunan 3 lantai yang merupakan Guest House. Jadi, kalau sudah menginap di sini, bisa-bisa gak perlu keluar ke mana-mana, cukup turun dari kamar sudah berada di tempat nongkrong. 😀

kunci-kamar-hummingbird-bandung

Hummingbird Guest House, Bandung


Reservasi

Guest house pada Hummingbird Bandung ini hanya terdiri dari sekitar 10 kamar, dan ketika saya melakukan reservasi kamar di sini, Hummingbird belum melayani pemesanan kamar melalui online, baik itu di situs Hummingbird sendiri maupun di situs-situs booking hotel online lainnya. Kalau sekarang? Ternyata sudah ada dua situs yang bisa digunakan untuk reservasi secara online, yaitu klikhotel.com dan agoda.com.

Saya melakukan booking via telpon seperti yang tercantum pada situsnya. Awalnya ketika booking diminta untuk memberikan DP dulu sebagai tanda jadi, tapi karena saya merasa ‘keberatan’ dengan sistem DP, nego-nego dikit, akhirnya boleh book tanpa DP, hehehe… 😀 Alasan kenapa saya enggan menggunakan DP bukan karena tidak bisa memberi kepastian, tapi karena ini bukan trip biaya sendiri alias dari kantor. Malas saja kalau kalau menggunakan DP, bill-nya bakal kepisah-pisah gitu. Eh tapi untung staff Hummingbird cukup kooperatif koq. 🙂

Sesampainya di Hummingbird, ternyata sistem check-in nya masih manual banget, tulis tangan gitu, hehehe… Gak masalah lah, yang penting proses reservasi-nya gak salah. 🙂


Lokasi

Lokasi Guesthouse Hummingbird Eatery and Guesthouse ini cukup strategis. Seperti yang saya tulis di atas, lokasinya berada di jalan Progo, terhitung masih berada di pusat kota Bandung. Berjarak 10 menitan jalan kaki dari jalan Riau, salah satu pusat Factory Outlet (FO) di Bandung. Di kanan kiri dari Hummingbird ini sendiri ada beberapa cafe-resto lainnya.

Sisi depan guest house memang berupa resto, tapi di bagian belakang Hummingbird ini berbatasan langsung dengan sebuah sekolah (SMP atau entah sekolah apa). Yang jelas sih, setiap pagi di bawah jam 7 akan terdengar suara ramai anak sekolahan. Kalau tujuannya untuk bermalas-malasan dan berencana bangun siang, sepertinya suara beginian bakal agak mengganggu yah… Kalau saya? Waktu itu saya sih gak masalah. Karena ke sini dalam rangka urusan kantor, sementara jam masuk kantor saya itu persis seperti jam masuk anak sekolahan, jadi jam 7an begitu saya juga sudah bangun dan bersiap-siap 😆

Teras-Depan-Kamar-Hummingbird-Bandung

teras depan kamar, enak buat ngobrol-ngobrol 🙂


Kamar Tidur

Saya mendapat kamar bernama Costa, di lantai 1, naik 1x ke atas. Oh iya, di sini tidak ada lift ya guys…, jadinya naik tangga biasa gitu. Di sini, pembagian kamar tidak menggunakan nomor melainkan menggunakan nama-nama begitu. So, gimana kamarnya?? Dibanding dengan harga yang ditawarkan, kamar yang saya dapat bisa dibilang luas! Apalagi kalau dibandingkan dengan ukuran kamar beberapa budget hotel yang pernah saya coba.

Kamar-Tidur-Hummingbird-Bandung

Kamar Tidur di Hummingbird Guest House, Bandung

Biasanya, ukuran kamar budget hotel itu kan sempit tuh, kalau jalan-jalan di dalam kamar aja kadang harus melipir-melipir. 😆 Surprise!! Di Hummingbird sini kamarnya cukup luas lho, begitu pula dengan ukuran kamar mandinya. Kalau stay untuk berdua juga masih sangat nyaman menurut saya. 🙂

Lantai di kamarnya memang tidak berkarpet, tapi fasilitas kamarnya sih standar seperti kamar hotel kebanyakan. AC, TV Kabel, koneksi internet, handuk + toiletries, dsb. Oh iya, AC nya masih AC split yah..

Oh iya, karena kunci pintu kamar di Hummingbird ini masih manual, otomatis kunci kamarnya diberi gantungan kan ya. Nah, gantungan kunci kamarnya itu segedhe gaban bo.. please jangan tanya gaban segedhe apa mungkin biar enggak gampang hilang ya.. kalau terjatuh pasti akan berasa, selain ukurannya yang lumayan, mungkin berat bawaan akan jauh berkurang, hahaha… 😆


Sarapan dan Resto

Satu yang saya suka di sini adalah… sarapan! Kenapa? Karena sarapannya ya langsung ke Resto Hummingbird Eatery-nya! 😀 Tersedia menu khusus untuk sarapan sebagai complimentary guest house. Pilihan menunya cukup beragam dan porsinya juga sudah tentu membuat diet gagal! (Seriusan lho ini)

Yang perlu jadi catatan adalah…, jam buka restoran untuk sarapan dimulai pukul 07.00 pagi, jadi kalau ada acara pagi-pagi sebelum jam 07.00, sepertinya bakal susah ya untuk urusan sarapannya. Bersyukur waktu itu saya bisa memulai sarapan tepat mulai pukul 07.00, hehehe.. 🙂

Restonya? Hummingbird Eatery sudah menjadi salah satu tempat nongkrong di Bandung yang cukup hits ya.. Suasananya sangat mendukung untuk nongkrong ngobrol-ngobrol menghabiskan waktu. Pilihan makanan yang disediakan juga cukup beragam, mulai dari Asian, Western atau juga ala pasta-pasta-an. Untuk detail dari menunya bisa di-cek langsung di situs resmi Hummingbird, banyak! 😀

Hummingbird-Eatery-Bandung

Sarapan di Hummingbird Eatery, Bandung