Pada post Part 3 ini akan melanjutkan bahas-bahas Korea Selatan. Semua masih berdasar ingatan dan pengalaman pribadi. Kali ini saya akan membicarakan tentang lalu lintas dan transportasi di Korea. Secara umum bisa dikatakan kalau transportasi umum di sana nyaman, didukung orang-orang Korea yang demen jalan kaki. Langsung aja ya kita bahas transportasi di Korea Selatan… 🙂
* lalu lintas & tranportasi *
- mobil memiliki kemudi di sebelah kiri, kebalikan dari Indonesia yang berada di sebelah kanan.
- untuk lajur jalan raya-nya, di Korea kita berjalan di lajur sebelah kanan, bukan kiri. sering jadi masalah kalau kita berpapasan dengan orang Korea, kita reflek ambil kiri, mereka reflek ambil kanan (dari sisi mereka), akhirnya sering hampir nabrak. :))
- jalur pejalan kaki alias pedestrian sangatlah nyaman. hak para pejalan kaki sangatlah dihormati. meskipun yang naik mobil di Korea ini saya pikir semuanya jago ngebut, tapi apabila kita menyeberang pada tempat dan waktu yang tepat, gak usah toleh kanan kiri bisa yakin aman lah.

yang ini, jalur pejalan kaki di jalan protokol Seoul.
kotak hitam itu merupakan warung rokok/minuman ringan ala Korea Selatan
- jalan raya akan dikuasai bis dan mobil. untuk mobil pribadi sih lebih dominan mobil sedan. kata temen sih bisa diibaratkan kalau orang Korea bisa punya mobil SUV itu artinya anaknya lebih dari 2 dan juga artinya itu orang yang (lebih) kaya.
- kendaraan roda dua di sana tidaklah populer seperti di Indonesia, kebanyakan digunakan untuk jasa antar barang atau delivery system. yang naik motor roda dua ini juga rata-rata ugal-ugalan! 😀
- dominasi Hyundai sebagai merk mobil sangat terasa di Korea, disamping ada juga KIA, Daewoo dan Samsung-Renault. Sangat susah menemui mobil Jepang berkeliaran di sana, masih mending merk mobil Eropa kadang masih terlihat satu dua.
- Hyundai yang ada di sana sepertinya tidak semuanya masuk ke pasar Indonesia. Model mobil sedan-sport-nya keren-keren nan mewah banget! dikasi juga gak nolak… :)) *ngarep.com
- bahan bakar mobil menggunakan bahan bakar gas (BBG), jadi tingkat polusi udara di sana akibat kendaraan bermotor relatif rendah, tidaklah separah di Indonesia, atau di Jakarta khususnya. Maka dari itu, dukung program pemerintah konversi ke BBG ya!! :)) iklan terselubung
- untuk taxi, ada dua jenis taxi di Korea, yaitu taxi berwarna hitam dan taxi berwarna putih. apa bedanya? taxi hitam merupakan taxi premium dan memiliki tarif lebih mahal daripada taxi putih. jenis sedan yang digunakan pun berbeda.
- para driver taxi, atau mungkin kebanyakan orang Korea, terlalu percaya pada GPS. pernah kejadian naik taxi yang harusnya cuma deket, tp gara gara petunjuk GPS mengatakan ambil jalur lain, terpaksa juga mengikuti jalur yang ditunjukkan GPS.
- bis umum hanya akan berhenti pada halte, dan gak ada yang namanya kondektur, apalagi yang bergelantungan sambil teriak-teriak. 😀
- begitu naik bis, masuklah dari pintu depan, bayar langsung di alat di samping driver, dan untuk keluar gunakan pintu belakang yang terletak di tengah body bus. biayanya rata-rata 1000 KRW (Korean Won).
1 KRW ~ 7-9 IDR, buat gampang itungnya sih dikalikan 10 aja. 🙂 - begitu naik bis, pastikan kita langsung pegangan yang kuat ya kalau gak pengen malu. :)) favorit saya sih kalau di bus umumnya, duduk di paling belakang yang mana posisi kursi agak tinggi. berasa kaya naik roller coaster deh! 😀
Selain membayar menggunakan uang cash, alat pembayaran paling praktis untuk transportasi umum di Korea adalah menggunakan kartu elektronis dengan sistem deposit gitu, bisa mudah dibeli di minimarket-minimarket terdekat *berasa bahasa iklan*.
selain lebih praktis, itungan ongkos juga jadi jauh lebih murah. setau saya, misal kita PP naik bus itu bayar 1000 KRW sekali jalan atau jadi 2000 KRW untuk PP, bayar menggunakan kartu bisa cuma kena 1000 KRW, untuk jurusan baliknya kita tidak akan kena charge ongkos. untuk itungan yang satu ini saya masih kurang yakin gimana itungan pastinya. 🙂
- kereta bawah tanah atau disebut Seoul Metropolitan Subway di kota Seoul, cukup efektif dan nyaman untuk menjangkau hampir semua daerah di kota Seoul dan sekitarnya. buat yang pernah ngerasain MRT atau subway kepunyaan Singapura, menurut saya masih lebih canggih dan cepat subway train Singapura, tapi dari segi ukuran lebih lega subway train Korea.
- harga tiket subway train ini mulai 1000 KRW hingga yang paling jauh (alias paling mahal) seharga 2000 KRW kalau ga salah.
- pembelian tiket subway ini, awal saya ke sana tahun 2008 masih dilayani manusia, tapi begitu tahun 2009 hampir semuanya sudah berganti dengan mesin layar sentuh.
- tidak semua tapi banyak stasiun subway ini dibangun menjadi seperti sebuah mall atau pusat perbelanjaan sekaligus, apalagi untuk stasiun yang lokasinya strategis bisa dipastikan bakal penuh dengan manusia dan kegiatan macam macam.
- selain beberapa stasiun subway yang diintegrasikan dengan mall / pusat perbelanjaan, kebanyakan stasiun subway memang menjadi semacam pasar, terlebih di lorong-lorong sekitar stasiun. kita akan dengan mudah menemukan kios kios kecil penjual minuman, makanan ringan, handphone, majalah/ koran, kaca mata hingga aksesoris kecantikan wanita seperti stoking, tas, dsb.
sebuah kejadian konyol yang saya alami waktu pertama kali naik subway train. saat menunggu kereta berhenti dengan baik, di mana kondisi kereta tidak terlalu ramai, hanya ada beberapa orang berdiri di sana, begitu pintu terbuka teman-teman dan saya langsung lari menuju kursi kosong dengan penuh semangat. konyolnya, kursi kosong tsb adalah kursi di ujung-ujung setiap gerbong kereta yang diperuntukkan manula. kebayang kan malu dan katroknya kaya apa!? hahaha… :hammer: akhirnya dengan wajah sok gak punya malu *sambil diliatin orang tentunya* kami pun berdiri perlahan-lahan. :))
OK, mungkin untuk masalah transportasi di Korea Selatan dan lalu lintasnya dicukupkan sekian. Kalau ada yang nanya mana kapal atau pesawat, kayanya saya bikin post sendiri aja besok-besok tentang Korean Air. 🙂 Kalau kapal, mau cerita apanya ya!? Pengalaman naik ferry di Korea pernah juga sih, tapi kayanya gak lucu kalau ditulis, cuma gitu-gitu aja. Hahaha… :))
Mampir di part berikutnya yok, tentang wisata kuliner di Korea! 😀
Lalu lintas di sana kayaknya keren ya mas? kalau perbandingannya dengan Jakarta mungkin masih jauh. Tapi Jakarta juga terus berbenah. Terima kasih infonya mas.
Wah, jauh lah sama Indonesia, baik dari infrastruktur, fasilitas dan kesadaran masyarakatnya sendiri. Selain dari infrastruktur, masyarakatnya juga perlu diedukasi nih. Semoga ke depan bisa terus lebih baik ya.. 😀
Terima kasih sama-sama sudah mampir di sini Mas! 🙂
Di Jakarta, commuterline-nya memberikan kursi ujung-ujung gerbong untuk manula, ibu hamil, dan disabilitas.
Cuma masi aja diduduki oleh orang biasa.
Emang orang-orangnya susah diatur dan pada gak tau malu.
gak semua, tapi masih banyakkk ya yang susah diatur. 😆 😆
terima kasih Mas Jojo sudah mampir di sini! 🙂
itinerary nya diilangin yaa 🙁
diilangin gimana? perasaan emang ga pernah pasang itinerary Korea koq. 😀
Ditunggu banget cerita naik kapalnya xD
bukan mau lucunya, mau pengalamannya, hehe. Kalau bisa saya komparasikan dengan pengalaman saya naik kapal ke beberapa pulau di Indonesia XD
*masa harus bikin petisi sih? Hehe
Zharnd recently posted.. Pengalaman Nimbrung Monbukagakusho Japan Government Scholarship (MEXT) 2016
Wahhh.. Kalo pengalaman naik kapal di sana sih ga banyak. Dulu cuma pengalaman jarak deket, nyebrang ke pulau lokasi syutingnya Full House, cuma 1 jam’an paling yaa.. 😀
terima kasih sudah mampir di sini! –
Hallo kak,
Aku mau tanya2 dong awal januari aku ke korea pertama kali dan sendirian, ada tips2 kah? Terus kalo mau beli T money gitu gampang ga yah? Soalnya buta banget hehe. Terakhir kalo bawa uang saku 3jt rupiah cukup kah?
Maaf banyak tanya kak, makasih 🙂
Halo Dewi!
tips apa nih? ya kurang lebih seperti yang sudah ditulis di blog ini saja sih, heheheh..
beli T Money gampang koq, di 7-11 atau di mart-mart gitu rata-rata juga jual. sampai di bandara, bisa langsung cari 7-11 terdekat, beli di situ deh 😀
uang saku 3 juta IDR ya… tergantung sih, di sana berapa lama. kalau 1-2 hari, 3 juta IDR sih foya foya banget 😛
K’choky mv ya mau tnya. .
Aq rencana nya tgl 6-11 januari mau ke korea. Tp msh blm tau mau kemana aja. Kr” klu winter tmpt yg bagus dmn ya k?
Sm klu ada diskon” buat kereta gt liat nya dimn k? Mksh
Halo Aini!
kalau winter bagusnya ya outdoor ya macam Nami island atau Mount Sorak misalnya. apalagi kalau pas bersalju ya, pemandangannya pasti kece sangat 😀
namun perlu dipertimbangkan jg kitanya gimana kalau musim dingin, tahan dingin apa gak. hehehe..
untuk diskon buat kereta ya? hmm… saya malah kurang ngerti deh, hehehe… makasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Maaf mas maksudnya pesan online trus ngambil pas dibandara itu gimana yah?
Jadi maksudnya kita pesen online dulu via web-nya, registrasi dsb, trus nantinya kita tinggal ambil aja di counter di bandara (nunjukkin bukti pesan). bisa aja sih beli go-show pas sesampainya di bandara, cuma biasanya kalau kita pesen online dulu harganya bisa (sedikit) lebih murah. 😀
Maaf mas mau nanya lagi nih , nah kalo kartu internetan selama disana itu gimana yah ? Kan kemahalan kalo make kartu indo. Makasih mas
kalo internetan, bisa sewa wifi egg atau juga beli SIM Card di sana. saya sih belum pernah sewa wifi egg di sana, pernahnya beli kartu EG SIM Card. bisa digoogling aja, situs EG SIM Card warna pink gitu, nanti tinggal pilih paket aja mau yang mana. recommended nya sih pesen online ya, ntar diambil pas kita sampai bandara Korea. 😀
Mas , mau nanya biasanya kan kalo naik bis itu pake t-money , nah t-money itu dapatinnya dimana dan gimana mas? Makasih
Halo Nikita!
T-Money itu bisa beli di convenience store di sana, misal di Sevel Eleven gitu. Beli aja pas sampai di bandara nantinya, bisa cari sevel atau toko2 kecil yang jualan gadget atau pernak pernik gitu, kadang juga jualan T-Money. 🙂
semoga menjawab ya, terimakasih sama-sama sudah mampir di sini 😀
Halo Bang Chocky.. seneng banget nemu blog nya bang Chocky. Mau nanya bolee..?? Aku ada planning mau k Korea. Rencana sih mau ke Busan dulu baru ke Seoul dan selama di Busan mau nginep di daerah Nampo. Kalo dari bandara Incheon ke Busan naik bus, trus ke Nampo nya bisa nyambung bus lagi ato harus naik kereta ya? Lagi bingung mau nginep di Haeundae apa Nampo. Prefer ke Nampo sik, makanya mau tau akses ke daerah sana dulu. Need your advice, please.
Makasih Bang Chocky.. 😀
halo Vebby, seneng jg ada yang mampir di sini 😀
itu berarti ke Busan nya naik bus ya? turunnya di terminal yang mana ya? kalo turun di daerah Nopo, saya sih prefer naik kereta subway ya. sebenernya bebas sih mau naik bus atau kereta, tp kalau saya sih mending sambung kereta subway / metro aja. Lebih pasti berhentinya di mana, hehehe…
oh ya, seinget saya di Busan informasi tujuan bus rata2 masih tertulis di Hangul, kalau gak bisa baca Hangul kayanya bakal agak kesusahan. 🙂 kalo kereta sih aman, informasi di tulisan latin sudah ada.
OK, mungkin itu ya informasinya, terimakasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Kakak, thanks ya… izin baca-baca site nya kakak. Lagi butuh banyak riset soal Korea. 🙂 Gomawo-yo…
wah, silakan silakan… *gelarin karpet merah*
terimakasih sama-sama sudah main di sini! 😀
Ka chocky maaf agak oot tapi mau nanya banget. Kalau kk pernah ke daerah ilsan arau goyang-si?aku mau nanya dr ilsan ke seoul itu jauh bgt gak klo naik subway?thankyouuu
halo Alida!
Ilsan? saya sih belum pernah ya… tp kalau saya lihat di peta MRT / Subway Metro Seoul, masih lumayan koq. mungkin butuh waktu 1 jam kali ya, dari Ilsan sampe ke pusat Seoul. Jauh aja, bukan jauh banget 😀
*Ilsan yang saya maksud kalau di MRT Map, ada di line hijau sebelah kiri atas ya*
makasih sama-sama sudah mampir di sini! 😀
Ko saya ada rencana ke korea, jadi mau nanya2 dikit nih mengenai transportasi di korea khususnya mengenai bus.biasanya di dalam bus itu ada dikasih tau gak busnya akan berhenti di halte mana? Trus kalo ada , ada bahasa inggris gak? Kalo gak , gimana caranya kita tau bahwa kita udah sampe di tempat tujuan.thanks ko petunjuknya..
halo Ervina!
coba jawab pertanyaannya ya.. di setiap halte bus selalu ada informasi rute-nya, nah di Seoul atau di daerah yang memang kawasan turis, kebanyakan selalu tertulis tulisan English-nya koq, gak cuma ditulis dalam Hangeul saja.
Nah, di dalam bus-nya biasanya setiap berhenti di halte mana ada informasinya baik di LED/display maupun via pengeras suara begitu. Ada bahasa Inggris-nya jg.
tidak ada salahnya ketika masuk langsung bilang saja ke driver-nya kita mau turun di mana, mereka cukup helpful koq meskipun mungkin komunikasinya kurang begitu lancar 🙂
mungkin itu ya informasinya, semoga memberi gambaran 🙂 🙂 terimakasih sudah mampir di sini! 😀
Bang. Aku mau nanya.. ada penumpang yg bayar nya pake dompet aja atau smartphone. Soal nya aku liat di drama2 gtu. Hehe. Itu gmna ceritanya bg. Kan di atas bilang nya pake kartu atau cash. Jd dompet atau smarphone nya di tempelin k tmpat bayar itoloh bg.
Halo Listya!
memang bener begitu, jadi uang elektronik untuk bayar transport di sana (T-Money namanya), itu bisa berbentuk kartu maupun gantungan HP. Nah, ketika keluar ya tinggal di-tap / ditempel saja di sensor untuk bayarnya. jadi kesannya cuma tinggal tempel dompet atau HP ya, hehehe.. makasih Listya sudah main-main di sini! 🙂
Bang Chocky mana artikel Korean air nyaaa… Lagi nyari referensi nih…
Mau ikutan berangkat juga, Bang. Walo dengan gaya backpacker. Hehehehe
Boleh minta no WA nya juga kayak temen temen. Pengen nanya langsung. Thank you.
Seneng baca postingnya. Seru dan bikin penasaran. *Cheers*
wah iya, hahaha.. maap, blm sempet ditulis nih 😆 makasih sudah diingetin.. 😀 😀
boleh banget kalo mau maen2 ke Korea, mau gaya apa aja gak masalah yang penting eksis, hehehe… makasih sudah mampir di sini! 😉
untuk no WA nya, saya PM aja yah via email 🙂
bang chocky mau Tanya dong , sebenernya agak gapenting sih hehe -__-, tau gak kira2 apa guna nya bel yg ada disamping tempat duduk setiap bus yg ada di korea? soalnya sering bgt tuh liat di drama2 gitu haha (korban drama) terutama di bus2 yg ada di drama korea/jepang gitu, tapi anehnya bel nya gapernah dibunyiin sama si penumpang nya (???), makasih sebelumnya dan maaf kalo pertanyaan nya agak gapenting dan ngelantur wkwk .__.v
hahaha.. g pp koq, namanya jg orang penasaran kan? 🙂
jadi kalau ada seseorang pencet bel gitu, itu gunanya memberi kode ke driver kalau kita mau berhenti di halte terdekat, jadi supaya bis berhenti di halte terdekat tsb. kalau misal ga ada yang pencet bel itu, trus pas di halte terdekat yg dilewati gak ada orang yang nungguin, si driver bisa saja jalan terus tanpa berhenti di halte itu. gitu gunanya… mungkin itu ya infonya, semoga menjawab pertanyaannya. terimakasih sudah mampir di sini 😀
Makasih penjelasan transportasi di korea. Saya mau tanya.
Kalau membayar ongkos bus dengan uang tunai / cash, apa dikasihkan ke sopirnya. Karena dari cerita di atas kondektur tidak ada.
Membayarnya pas kita pertama kali naik atau pas mau turun.
Saya baru pertama kali ke korea. Belum pernah bepergian kemana mana. Karena tidak tahu cara naik bus.
Mohon penjelasannya.
Terima kasih
Jack
duhhh, maaf banget nih baru sempet bales, telat banget ya!?? :hammer: kemaren2 baru sibuk banget plus badan lagi kurang OK nih. pastinya sekarang sudah ahli kan ya pergi naik bus di sana. hehehe… jadi, gimana nih Korea, sudah explore ke mana2 kan ya..!? 😀
makasih sudah mampir di sini, maaf ya responnya telat banget.
salam.
artikel yang sangat menarik… bang choki salam kenal ya… boleh saya tau emailnya bang choki? ada yang saya mau tanyakan tentang korea selatan. Terimakasih sebelumnya.
Salam kenal kembali.. Boleh hub di email saya di chocky.sihombing@gmail.com terimakasih sama2 sudah mampir di sini 🙂
Infonya bermanfaat sekali.
Mas choky saya mau tanya, kl dari Seoul apakah ada bus yang langsung ke Gimhae airport busan??
Terima kasih
Lusiana recently posted.. Malaysia dan Singapore Dalam 4 Hari [Part 8 – END] : Marina Bay Sands dan sekitar
dari Seoul ya? wah, kalo bus ke airport Busan setau saya blm ada yg langsung… itu dulu ya, coba saja minta bantuan om google, siapa tau skrg sudah ada. 😀 atau mgkn bisa dicoba menggunakan kereta kali ya.. maaaf kalau blm bisa banyak membantu 🙂 terimakasih sudah mampir di sini 😀
kaa…kocak amat tulisannya, tiap baca pasti sambil ketawa-ketawa…
mau iseng nanya dong :3 pas ke korea pernah papasan sama artis gak?
haha…ato pas lagi jalan2 eeh tempatnya lagi dipake buat lokasi syuting gitu..
maaf ya nanyanya gak penting banget…beruntung banget nyasar sampe ke sini :3
wah, kebetulan saya ga demen sama KPOP dsb, jadi kalo papasan itu artis apa bukan saya jg ga bakal tau. hahaha… toh, orang2 awam di sana masyarakatnya sadar fashion, ud berasa ketemu macam artis2 aja di mana2. 😀 pernah sih sewaktu naik bis di sebuah jalan di Seoul, saya lihat di ruas jalan sebelah baru ada syuting gitu, adegan naik mobil jg jadi diambil di jalan raya gitu. tp ya tetep jangan ditanya siapa itu, saya nggak bakal ngerti siapa. ;P
anyway, makasih ya sudah nyasar di blog saya… 🙂
Coky….blh minta no hp nya/whatsup…sy ada mau tanya2 tentang transportasi dari Incheon ke Seoul…trimakasih.
kalau transport dari Incheon ke Seoul gampang koq, ada banyak pilihan shuttle bus yg bisa dipilih.
bisa coba dilihat di sini http://www.airport.kr/airport/traffic/bus/busList.iia?flag=E tinggal pilih aja tujuannya di Seoul di mananya. 🙂
seruuuu bgt! thanks infonya yaa…
dearbarbie23 recently posted.. VISA ke KOREA ( untuk ber-tiga )
makasih sama2 sudah nyasar di sini! 😀
hi, Chocky.. pingin tanya2 nih, boleh minta pin / whatsup / wechat ? thanks before 🙂
WhatsApp aja ya… punyanya itu, hahaha… cek email ya. 🙂
thank u.. seneng bgt nemu blog ini, mingdep udh mau berangkat.. tp visa belum keluar 🙁
Merlina recently posted.. VISA ke KOREA ( untuk ber-tiga )
kak, lebih tertib dimana orang yg mau naik MRT di seoul sama di singapura ? terus tadi katanya lebih luas MRT seoul dari pada singapura.. jadi yg di seoul luas nya kaya gimana lagi? yg di singapura kan luas juga.. mohon pencerahannya. 🙂
wah, tertiban mana ya… bingung kalo ditanya begitu. tp pengalaman sih dari cara jalan kaki penduduk di MRT stationnya lebih buru2 orang Singapore. *kalau ga salah inget* hehehe… 😀
untuk MRT nya, kalau Singapore kan modelnya agak menyempit di atas tuh, sementara MRT di Korea modelnya kotak gitu jadi kesannya lebih lega. tp itu pengalaman saya dulu yaa… ga tau kalo jaman sekarang. 😀
mw nanya dunk…kira2 org sana sengak2 gk ya, jutek gt????
apa ramah2 kyk org indonesia n bule gt…
hm… jutek atau sengak, mgkn tergantung penerimaan kita ya. yang jelas, sejauh yang saya kenal mereka bicara jujur blak2an to the point. jadi kalau suka bilang suka, tidak suka ya bilang tidak suka. nah.. kalo di jalanan / pasar gitu, sejauh pengalaman saya orang2 sana memang ramah menyapa dan menundukan kepala sampe-sampe sering jadi kebiasaan kita jadi ikut2an nunduk2… :))
ooohh getoh, cuzz klo yg sering aq liat di variety show sih emg org sana blak blakan n suara.a kenceeng2 bgt klo ngomong kyk marahh.. 🙂
kak choky mau tanya dong..???? kalau kita egk bisa bahasa korea egk pp k bahasa inggris..????ntar pas mau nanya kebinggungan dong…. 🙂
saya jg ga bisa bahasa korea SAMA SEKALI koq… ;P jadi komunikasi pakai apa? ya jelas bahasa Inggris lah. tp ya gitu, bahasa tarzan jg penting di sana. hehehe….
demen ngeliat jembatannya, n juga sama subway train persis banget commuterline jabotabek kalo lagi penuh hehe. well kemaren sempet liat video transportasi korea juga di Fanpage Korea Tourism Organization Indonesia dan ternyata transportasi Korea bikin penasaran pengen coba satu persatu ^^
itu kreatifnya mereka, jembatan penyeberangan gak cuma sekadar jembatan tp bisa jadi hiasan kota, dan itu tadi.. bukan sebagai tempat papan iklan. 😀
kalau bikin penasaran, silakan dicobain satu per satu aja, hehehe… makasih ya udah nyasar di sini. 🙂
hallo…
gw suka sama infonya karena kebetulan bulan maret ini mau ke sana…xixxii..makasih..
anw gw suka cara lo nulis.. bisa bikin gw ketawa cekikikan sendiri…
thx u
hallo juga…!
syukur deh kalo ada yg suka, kirain ga ada yg suka tulisan-tulisan ini. hahaha…
makasih ya, makasih juga sudah nyasar di blog ini. bulan maret ini ke Korea ya? have a safe trip then, happy traveling! 😉
Emengnya seberapa sering ke korea sana??
hm… kasi tau gak ya? hahaha… :peace:
kalau sekarang sudah gak bolak balik sana lagi, tp total kalo ga salah sih sudah 6x ke sana
sampe bosen🙂Ternyata nek kreta ng seoul ki pas berjubel yo kaya KRL ekonomi yo mas? cm gag ada versi penumpang di atap gerbong kereta kan….
naya recently posted.. Memperbaiki tangki closet dual flush
hahaha… ya rame banget gitu lah, tp itu foto di atas kan pas arus keluar masuk kereta ya, kalau di dalemnya sendiri sih serame-ramenya gak pernah sampe susah gerak kaya kalau liat KRL ekonomi Jakarta punya. aku sendiri belum pernah naik KRL ekonomi, hahaha… :))
transportasinya cihuy ya.. cm dr yg aku baca2 & nonton2 di var show, kalo udah macet, parah juga..
kaya misalnya kalo lagi Seollal (tahun baru Cina) orang2 pada keluar Seoul buat mudik.. dan itu bikin macet!
klo kapal kayanya bakalan sama aja deh di mana-mana..
soalnya nonton di variety show juga (namanya 1n2d) klo misalnya ke pulau2 kondisi di kapal sama aja..
cm jelas lebih bgs daripada kapal2 jarak pendek yg di Indonesia.. 😀
ellalae recently posted.. oleh-oleh dari Korea!! ^___^
hadeuh, kebanyakan nonton variety show dari Korea ya? ck ck ck… :))
kalau pas Imlek’an ya emang di sana jadi salah satu liburan terpanjang kaya lebaran di sini, mau ga mau mobilitas orang orang pasti meningkat, wajar aja sih ya macet. 😀